Keberangkatan LRT Jabodebek di sejumlah titik mengalami keterlambatan usai ada gangguan di Stasiun Harjamukti, Depok, Jawa Barat.
"Ada gangguan wesel di Stasiun Harjamukti," kata Kepala Divisi LRT Jabodebek dari PT KAI Mochamad Purnomosidi kepada CNNIndonesia.com, Rabu (18/10).
"Melakukan identifikasi dan perbaikan dengan tim Siemens," sambungnya soal langkah yang dilakukan pihak LRT Jabodebek.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wesel adalah konstruksi jalur kereta api yang bercabang atau bersimpangan, yakni tempat memindahkan jurusan jalur alias rel kereta api.
Berdasarkan pantauan di Stasiun Cikunir pada pukul 08.41 WIB, terlihat jelas pemberitahuan keterlambatan keberangkatan. Tertulis di papan informasi bahwa penumpang harus menunggu 6 menit untuk keberangkatan LRT Jabodebek tujuan Stasiun Jatimulya di jalur 1 dan 110 menit untuk jalur 2.
Lalu, penumpang harus rela menanti keterlambatan 46 menit untuk menuju Stasiun Dukuh Atas di jalur 1.
Manajer Humas LRT Kuswardoyo mengamini adanya keterlambatan tersebut.
"Pagi ini ada gangguan sinyal di (Stasiun) Harjamukti hingga Ciracas. Sehingga terjadi antrean di petak jalan tersebut dan keterlambatan kedatangan di beberapa titik. Betul," katanya saat dikonfirmasi.
"Sekarang sudah normal di petak jalan Harjamukti-Ciracas," tandas Kuswardoyo.
Catatan Redaksi: Judul berita ini diubah pada Kamis (19/10) pukul 09.22 setelah mendapatkan penjelasan lengkap dari pihak LRT Jabodebek.