Rupiah Menguat Tipis ke Rp15.884 per Dolar AS Sore Ini
Nilai tukar rupiah ditutup di level Rp15.884 per dolar AS pada Selasa (31/10) sore. Mata uang Garuda menguat 6 poin atau naik 0,03 persen dari penutupan perdagangan sebelumnya.
Sementara, kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan rupiah ke posisi Rp15.897 per dolar AS pada perdagangan sore ini.
Mayoritas mata uang di kawasan Asia terpantau bergerak di zona merah. Tercatat, baht Thailand melemah 0,04 persen, ringgit Malaysia melemah 0,04 persen, dolar Singapura minus 0,14 persen, dan rupee India melemah 0,01 persen.
Sementara itu, yen Jepang pun melemah 0,84 persen, yuan China minus 0,10 persen, dan dolar Hong Kong minus 0,04 persen.
Di sisi lain, won Korea Selatan menguat 0,01 persen dan peso Filipina menguat 0,24 persen.
Senada, mayoritas mata uang negara maju pun melemah. Tercatat poundsterling Inggris melemah 0,13 persen, dolar Australia minus 0,24 persen dan dolar Kanada minus 0,07 persen.
Di sisi lain euro Eropa menguat 0,05 persen, sementara franc Swiss terpantau macet.
Analis pasar uang Lukman Leong mengatakan rupiah dan mata uang Asia masih cenderung tertekan oleh dolar AS.
"Menyusul data PMI (Purchasing Managers Index) China yang menunjukkan aktivitas baik di sektor manufaktur maupun service yang lebih rendah dari harapan," kata dia kepada CNNIndonesia.com.