Staf Zulhas Sebut Uni Eropa Tuduh Indonesia Dapat Subsidi dari China

CNN Indonesia
Senin, 04 Des 2023 07:45 WIB
Stafsus Menteri Perdagangan Bidang Perjanjian Internasional Bara Krishna Hasibuan mengatakan Uni Eropa telah menuduh Indonesia mendapatkan subsidi dari China. ( CNN Indonesia/Hesti Rika).
Jakarta, CNN Indonesia --

Staf Khusus Menteri Perdagangan Bidang Perjanjian Internasional Bara Krishna Hasibuan mengatakan Uni Eropa telah menuduh Indonesia mendapatkan subsidi dari China.

Tuduhan itu terkait pabrik baja. Atas tuduhan itulah, Uni Eropa kemudian mengenakan bea masuk penyeimbang (BMP) atau countervailing duty tinggi atas produk lempeng baja canai dingin nirkarat (stainless steel cold-rolled flat/SSCRF).

BMP itu mencapai 21 persen. BMP itu lebih tinggi dari produk India yang hanya 7,5 persen

Uni Eropa juga mengenakan Bea Masuk Anti Dumping (BMAD) atas produk SSCRF Indonesia sebesar 10,2 sampai 31,5 persen sejak 2021.

"Bagi UE itu unfair practices, jadi sama saja UE membeli produk China, tapi pabriknya di Indonesia, tapi disubsidi oleh Pemerintah China," katanya Minggu (3/12) seperti dikutip dari Antara.

Ia mengatakan Indonesia tak tinggal diam atas tuduhan Uni Eropa tersebut. 

Indonesia secara resmi telah mengajukan gugatan terhadap Uni Eropa terkait dengan pengenaan BMAD baja nirkarat tersebut ke Organisasi Perdagangan Dunia (WTO).

"Kita sudah ajukan secara resmi," kata Bara.

Bara menambahkan gugatan dilayangkan karena perlakuan Uni Eropa tersebut merugikan Indonesia. Pasalnya, belakangan ini permintaan ekspor baja ke Eropa sedang meningkat.

Ia mengatakan dengan adanya BMAD dan BMP, kerugian yang dialami Indonesia dalam setahun bisa mencapai 40 juta euro atau Rp569,1 miliar.



(ugo/agt)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK