Kajian Masih Dilakukan, Pertamina Belum Bisa Hapus Pertalite

CNN Indonesia
Selasa, 16 Jan 2024 16:38 WIB
Pertamina belum menghapus BBM jenis Pertalite saat ini meski bos mereka Nicke Widyawati ingin tahun ini bahan bakar itu tak dijual lagi.
Pertamina belum menghapus BBM jenis Pertalite saat ini meski bos mereka Nicke Widyawati ingin tahun ini bahan bakar itu tak dijual lagi. (ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana).
Jakarta, CNN Indonesia --

PT Pertamina (Persero) belum menghapus bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite saat ini.

Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso mengatakan pihaknya saat ini masih mengkaji rencana itu.

"Belum (Pertalite dihapus), masih dikaji internal," katanya kepada CNNIndonesia.com, Selasa (16/1).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rencana penghapusan Pertalite sebelumnya disampaikan Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati. Ia mengatakan pihaknya mengusulkan agar mulai tahun ini tak menjual BBM yang kadar oktannya (RON) di bawah 91, sehingga menghapus Pertalite yang spesifikasinya saat ini RON 90.

Keputusan ini sekaligus menegaskan Pertamina bergerak mengikuti aturan standar emisi Euro 4 dari pemerintah.

Nicke mengatakan setelah Pertalite dihapus, perusahaan pelat merah ini akan menggantinya menggunakan produk baru RON 92.

Produk itu adalah Pertamax Green 92 yang merupakan campuran antara RON 90 (Pertalite) dengan 7 persen Bioetanol (E7).

"Oleh karena itu, 2024 mohon dukungan kami akan keluarkan lagi Pertamax Green 92. Sebetulnya, ini Pertalite kita campur dengan etanol, naik oktannya dari 90 ke 92," ujarnya, Rabu 30 Agustus 2023 lalu.

Pertamina sendiri sudah merilis Pertamax Green 95 pada tahun lalu. Ini adalah campuran antara Pertamax dengan 8 persen etanol.

Nicke menyebut dengan peluncuran dua produk baru ini, maka mulai 2024 produk BBM bensin Pertamina hanya tinggal tiga, yakni Pertamax Green 92, Pertamax Green 95 dan Pertamax Turbo. Ketiganya sudah sesuai aturan Euro 4 yang berlaku bagi mobil-mobil bensin yang dijual di Indonesia sejak 2018.

[Gambas:Video CNN]



(fby/agt)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER