Ahok Ngaku Sudah Lama Mau Mundur dari Pertamina

CNN Indonesia
Sabtu, 03 Feb 2024 21:33 WIB
Ahok mengatakan rencana dia melepas jabatan di Pertamina sempat tertunda lantaran tanggal RUPS mundur.
Ahok mengatakan rencana dia melepas jabatan di Pertamina sempat tertunda lantaran tanggal RUPS mundur. (CNN Indonesia/Feri Agus Setyawan)
Jakarta, CNN Indonesia --

Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengaku sebenarnya sudah sejak lama ingin meninggalkan PT Pertamina (Persero), tetapi ada 'batu sandungan' yang membuat itu jadi tertunda.

"Memang sudah lama saya mau mundur (dari komisaris utama Pertamina). Masalahnya, rapat umum pemegang saham (RUPS)-nya mundur," ucap Ahok usai menghadiri Konser Salam Metal Ganjar-Mahfud Menang Total di Stadion GBK, Jakarta Pusat, Sabtu (3/2).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia mengatakan rencana pengunduran dirinya itu tertunda karena harus ada poin-poin kinerja perusahaan yang disepakati terlebih dahulu. Ahok ingin itu diketuk dalam RUPS.

Salah satu poin yang menunda kemundurannya adalah penetapan target Pertamina ke depan. Ahok mengklaim punya Key Performance Indicators (KPI) khusus sebagai 'warisan' peninggalannya.

"Saya di situ (RUPS) sudah masukkan, tahun ini (2024) Pertamina harus bisa menghemat minimal 46 persen dari pengadaan barang. Makanya mesti saya taruh di RUPS," tuturnya.

"Dan juga waktu kita tinggalkan, saya ingin ada direktur manajemen risiko di dalam (Pertamina). Nah, itu sudah dilantik (Direktur Manajemen Risiko Pertamina Ahmad Siddik Badruddin), makanya saya berani lepas (mundur dari Komut)," tandas Ahok.

Poin terakhir yang Ahok maksud adalah jabatan baru di Pertamina. Selain direktur manajemen risiko, ada juga penunjukan Wakil Direktur Utama Pertamina Wiko Migantoro.

Kedua jabatan baru yang diisi Wiko dan Ahmad itu diputuskan dalam RUPS Pertamina pada Rabu (31/1).

Hanya selang dua hari dari RUPS tersebut, Ahok resign dari perusahaan pelat merah itu. Ia mengunggah langsung foto surat pengunduran dirinya di akun Instagram @basukibtp.

"Dengan ini, saya menyatakan mendukung serta akan ikut mengkampanyekan pasangan calon presiden Ganjar Pranowo dan Mahfud MD. Hal ini agar tidak ada lagi kebingungan terkait arah politik saya," tegas kader PDI Perjuangan itu di akun Instagram pribadinya, Jumat (2/2).

(skt/fea)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER