Rupiah Melemah Rp15.730 per Dolar AS Gara-gara Nunggu Hasil Pemilu

CNN Indonesia
Selasa, 06 Feb 2024 15:47 WIB
Rupiah berada di level Rp15.730 per dolar AS pada Selasa (6/2) sore. Mata uang Garuda melemah 22 poin atau 0,14 persen dari perdagangan sebelumnya.
Rupiah berada di level Rp15.730 per dolar AS pada Selasa (6/2) sore. Mata uang Garuda melemah 22 poin atau 0,14 persen dari perdagangan sebelumnya. (CNN Indonesia/Safir Makki).
Jakarta, CNN Indonesia --

Nilai tukar rupiah berada di level Rp15.730 per dolar AS pada Selasa (6/2) sore. Mata uang Garuda melemah 22 poin atau 0,14 persen dari perdagangan sebelumnya.

Sementara, kurs referensi Bank Indonesia (BI), Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan rupiah di posisi Rp15.734 per dolar AS.

Mata uang di kawasan Asia kompak berada di zona hijau. Yen Jepang menguat 0,06 persen, baht Thailand menguat 0,38 persen, peso Filipina menguat 0,15 persen, won Korea Selatan menguat 0,26 persen, dan yuan China menguat 0,09 persen.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dolar Singapura juga menguat 0,16 persen dan dolar Hong Kong terpantau stagnan pada penutupan perdagangan sore ini.

Sementara, mayoritas mata uang utama negara maju berada di zona merah. Tercatat euro Eropa menguat 0,14 persen, poundsterling Inggris menguat 0,20 persen, dan franc Swiss menguat 0,01 persen.

Dolar Australia menguat 0,35 persen, dan dolar Kanada juga menguat 0,16 persen.

Analis Pasar Lukman Leong mengatakan rupiah melemah dikarenakan investor wait and see menunggu hasil pemilu 2024 dan imbal hasil AS yang kembali naik.

"Rupiah melemah tertekan oleh kekhawatiran investor menjelang Pilpres 2024," ujar Lukman kepada CNNIndonesia.com.

Selain itu dolar AS dan imbal hasil obligasi AS yang naik juga menekan rupiah

[Gambas:Video CNN]



(ldy/agt)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER