Zulhas Ungkap Biang Kerok Harga Beras Masih Mahal

CNN Indonesia
Senin, 19 Feb 2024 18:56 WIB
Mendag Zulkifli Hasan menduga kenaikan harga beras dipicu harga supplier yang tinggi. (CNN Indonesia/Feby Febrina).
Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan blak-blakan soal harga beras premium yang masih tinggi. Hal itu ia sampaikan usai mengecek ketersediaan beras di Transmart Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Senin (19/2).

Pria yang akrab disapa Zulhas itu mengatakan penyebab harga beras premium naik di ritel modern karena harga di supplier sudah tinggi.

Berdasarkan situs Info Pasar Induk Beras Cipinang, tercatat harga beras premium saat ini ada yang menyentuh level Rp19 ribu per kilogram (kg). Padahal, harga eceran tertinggi (HET) beras premium adalah Rp13.900.

"Di pasar ritel modern memang supplier untuk premium harganya sudah naik," kata Zulhas.

Selain itu, ia juga menyebut kenaikan harga beras terjadi karena hukum supply dan demand. Artinya, harga beras melambung karena permintaan yang tinggi dari konsumen.

Zulhas juga maklum kalau usai Pemilu biasanya harga-harga memang naik.

"Setelah Pemilu malah naik. Itu kenapa? Nanti akan kita cari tahu," ujarnya.

Tak hanya itu, Zulhas juga mengklaim kenaikan harga beras terjadi karena El Nino. Menurutnya, cuaca dengan gelombang panas itu membuat musim panen tertunda. Alhasil, jumlah beras pun terbatas.

"Ini lah nanti yang akan kita rapatkan agar supplynya bisa ditambah," ucap Zulhas.

Terpisah, Sales Manager Dry Groceries Transmart Kota Kasablanka Bahri Jannah Romadhan mengatakan pembelian beras di Transmart sudah dibatasi maksimal 10 kg per orang.

Pembatasan itu berlaku untuk pembelian beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) dan premium.

"SPHP dibatasi juga karena stoknya juga kan nggak terlalu banyak karena beras premium juga habis, jadi kami batasi," ujarnya.

Bahri menuturkan stok beras premium sudah habis sejal satu pekena sebelakangan. Ia juga menyebut harga beras itu bakal naik.

Sebab, informasi dari supplier pun demikian. Bhari mengatakan pihaknya sudah melakukan pre-order (PO) kepada supplier, tapi belum kunjung dikirim karena bakal ada penyesuaian harga.

"Tapi PO ke supplier sudah ada, tapi belum dikirim karena ada penyesuaian harga," ucapnya.

Pergerakan harga beras secara konsisten bergerak naik sejak awal tahun lalu. Tercatat pada Januari 2023 saja rata-rata harga beras berada di level Rp11 ribu per kg.

Presiden Jokowi berjanji harga beras akan turun dalam dua minggu. Dia berkata Badan Urusan Logistik (Bulog) sudah turun tangan mengatasinya.
Jokowi mengatakan stok beras di Pasar Induk Cipinang, Jakarta, masih melimpah. Persoalan beras di daerah akan diatasi dengan mengirim pasokan tersebut.

"Nanti dilihat, saya kira akan dalam seminggu-dua minggu ini saya rasa akan sedikit turun. Sambil nunggu panen, kalau panen raya datang pasti sudah (turun)," kata Jokowi di Pasar Induk Cipinang, Jakarta, Kamis (15/2).

Jokowi membantah kabar beras hilang dari ritel. Menurutnya, beras masih tersedia melimpah, tetapi ada masalah distribusi.

Dia telah memerintahkan menteri-menteri untuk segera menyalurkan beras. Jokowi mengatakan pemerintah akan mengeluarkan stok sesuai kebutuhan pasar.

"Sudah pokoknya pasar minta berapapun beri. Daerah minta berapa beri, baik yang SPHP maupun yang komersial, beri. Barangnya ada," ujarnya.

Dia juga membantah kabar beras langka dan mahal karena dipakai untuk bansos. Jokowi mengatakan bansos beras justru upaya menekan harga yang naik.

"Justru itu menahan harga agar tidak naik. Kalau ndak, justru malah melompat. Ini rumus supply dan demand," ucap Jokowi.



(mrh/agt)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK