Data Inflasi Masih Beri Angin Segar ke IHSG

CNN Indonesia
Rabu, 05 Jun 2024 06:15 WIB
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat pada perdagangan Rabu (5/6) tertopang rilis data inflasi.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat pada perdagangan Rabu (5/6) tertopang rilis data inflasi. (CNN Indonesia/Hesti Rika).
Jakarta, CNN Indonesia --

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat pada perdagangan Rabu (5/6).

CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan indeks terdorong sentimen positif rilis inflasi yang menunjukkan perekonomian Indonesia masih dalam kondisi stabil. Di lain sisi, fluktuasi nilai tukar rupiah harus diwaspadai karena berdampak terhadap emiten.

"Namun, masih terjadinya capital outflow yang tercatat secara year to date menjadi salah satu sentimen yang perlu diwaspadai," kata William.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia memperkirakan indeks saham akan bergerak dalam rentang support 6.954 dan resistance 7.123.

Untuk saham pilihan, William merekomendasikan AALI, ITMG, SMGR, BMRI, BBCA, JSMR, dan CTRA.

Sedangkan Praktisi Pasar Modal sekaligus Founder WH-Project William Hartanto mengatakan optimisme pelaku pasar telah kembali. Ia melihat indeks mulai kembali menguat diiringi kenaikan nilai transaksi.

"Berhasil kembali menguat meninggalkan support 7.000, IHSG bergerak menguat lebih lanjut menuju 7.180 sebagai resistance sepanjang demand zone," tuturnya.

Ia memprediksi IHSG berpotensi bergerak dalam kecenderungan menguat hari ini. William memperkirakan gerak saham akan berada di rentang 7.000 hingga 7.180.

IHSG bangkit ke level 7.099 pada perdagangan Selasa (4/6). Indeks saham naik 63,12 poin atau plus 0,90 persen dari perdagangan sebelumnya.

Investor melakukan transaksi sebesar Rp12,48 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 17,44 miliar saham.

[Gambas:Video CNN]



(skt/agt)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER