Rupiah Anjlok ke Rp16.422 per Dolar AS Sore Ini

CNN Indonesia
Kamis, 20 Jun 2024 16:19 WIB
Nilai tukar rupiah melemah 0,35 persen ke Rp16.422 per dolar AS pada Kamis (20/6) sore.
Nilai tukar rupiah melemah 0,35 persen ke Rp16.422 per dolar AS pada Kamis (20/6) sore. Ilustrasi. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono).
Jakarta, CNN Indonesia --

Nilai tukar rupiah ditutup di level Rp16.422 per dolar AS pada Kamis (20/6). Mata uang Garuda melemah 56 poin atau minus 0,35 persen dari penutupan perdagangan sebelumnya.

Sementara, kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan rupiah ke posisi Rp16.420 per dolar AS pada perdagangan sore ini.

Mata uang di kawasan Asia dominan melemah sore ini. Tercatat, won Korea Selatan melemah 0,22 persen, baht Thailand melemah 0,10 persen, ringgit Malaysia melemah 0,04 persen, dan dolar Singapura minus 0,08 persen.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemudian, rupee India melemah 0,09 persen, yen Jepang minus 0,09 persen, dan yuan China minus 0,04 persen. Di sisi lain, peso Filipina menguat 0,02 persen dan dolar Hong Kong menguat 0,03 persen.

Serupa, mata uang di negara maju kompak anjlok. Poundsterling Inggris melemah 0,06 persen, dolar Australia melemah 0,01 persen, dan euro Eropa minus 0,14 persen.

Lalu dolar Kanada minus 0,04 persen dan franc Swiss melemah 0,51 persen.

Pengamat komoditas dan mata uang Lukman Leong menjelaskan rupiah melemah cukup tajam terhadap dolar AS oleh ekspektasi bahwa Bank Indonesia (BI) ke depannya sudah tidak akan menaikkan suku bunga.

Seperti diketahui, rapat dewan gubernur (RDG) BI sore ini mempertahankan tingkat suku bunga pada level 6,25 persen.

"Dalam pertemuan, gubernur BI kembali mengulangi pernyataan yang sama dengan pertemuan sebelumnya yaitu 'kebijakan moneter yang pro-stability, yaitu sebagai langkah pre-emptive dan forward looking untuk memastikan inflasi tetap terkendali dalam sasaran 2,5 plus minus 1 persen," ucapnya kepada CNNIndonesia.com.

[Gambas:Video CNN]



(fby/sfr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER