Rupiah Menguat ke Rp16.138 saat Mata Uang Lain Ambruk

CNN Indonesia
Jumat, 12 Jul 2024 09:29 WIB
Nilai tukar rupiah dibuka menguat posisi Rp16.138 per dolar AS pada Jumat (12/7) pagi di saat mayoritas mata uang negara lain ambruk.
Nilai tukar rupiah dibuka menguat posisi Rp16.138 per dolar AS pada Jumat (12/7) pagi di saat mayoritas mata uang negara lain ambruk. (Foto: CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia --

Nilai tukar rupiah dibuka di posisi Rp16.138 per dolar AS di perdagangan pasar spot pada Jumat (12/7) pagi. Mata uang Garuda naik 57 poin atau plus 0,35 persen dibandingkan penutupan di hari sebelumnya.

Kendati, mata uang Asia lain mayoritas layu. Peso Filipina turun 0,03 persen, rupee India merosot 0,04 persen, yuan China minus 0,06 persen, dolar Singapura jatuh 0,10 persen, baht Thailand minus 0,17 persen, yen Jepang amblas 0,30 persen, dan won Korea Selatan ambruk 0,31 persen.

Sedangkan penguatan dialami oleh ringgit Malaysia yang melesat 0,39 persen. Di lain sisi, dolar Hong Kong macet.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Begitu pula dengan mata uang utama negara maju yang dibuka melemah. Poundsterling Inggris layu 0,09 persen, euro Eropa merosot 0,03 persen, franc Swiss turun 0,02 persen, dolar Australia amblas 0,05 persen, dan dolar Kanada mandek.

Pengamat Komoditas dan Mata Uang Lukman Leong menyebut rupiah akan menguat. Pasalnya, dolar AS kembali melemah dan imbal hasil obligasi AS yang turun tajam setelah data inflasi lebih rendah dari perkiraan.

"Investor menantikan data perdagangan China siang ini," katanya kepada CNNIndonesia.com.

Ia memperkirakan rupiah bergerak di kisaran Rp16 ribu sampai Rp16.150 per dolar AS pada hari ini.

[Gambas:Video CNN]

(skt/pta)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER