Nilai tukar rupiah ditutup di level Rp15.584 per dolar AS pada Kamis (24/10). Mata uang Garuda naik 42 poin atau plus 0,27 persen dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya.
Sementara, kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan rupiah ke posisi Rp15.593 per dolar AS pada perdagangan sore ini.
Mata uang Asia mayoritas menguat. Baht Thailand plus 0,30 persen, dolar Singapura plus 0,23 persen, won Korea Selatan plus 0,26 persen, yen Jepang plus 0,41 persen, yuan China plus 0,25 persen, dan dolar Hong Kong plus 0,01 persen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sedangkan ringgit Malaysia minus 0,03 persen dan peso Filipina amblas 0,05 persen.
Lihat Juga : |
Senada, mata uang negara maju mayoritas ditutup menguat. Poundsterling Inggris menguat 0,38 persen, euro Eropa naik 0,20 persen, franc Swiss naik 0,05 persen, dolar Kanada naik 0,13 persen, dan dolar Australia plus 0,38 persen.
Pengamat Komoditas dan Mata Uang Lukman Leong mengatakan rupiah dan mata uang utama lainnya pada umumnya rebound dan berbalik menguat terhadap dolar AS yang terkoreksi.
"Tidak ada sentimen khusus yang terpantau, koreksi pada dolar AS murni teknikal dan aksi profit taking," katanya kepada CNNIndonesia.com.