ALFI CONVEX 2025, Forum Kolaborasi Logistik untuk Indonesia Emas 2045

ALFI | CNN Indonesia
Rabu, 02 Jul 2025 18:03 WIB
DPP ALFI meluncurkan ALFI CONVEX 2025. (Foto: Arsip ALFI)
Jakarta, CNN Indonesia --

Dewan Pengurus Pusat (DPP) Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) secara resmi meluncurkan ALFI CONVEX 2025, pameran dan konferensi nasional yang bertujuan mendukung penguatan sektor logistik dan rantai pasok di Indonesia. Acara ini akan berlangsung pada 12–14 November 2025 di Hall 3–3A, ICE BSD, Tangerang Selatan, mencakup area seluas 10.000 meter persegi.

Dengan tema 'Indonesia in Motion: Transformasi Logistik Menuju Indonesia Emas 2045', ALFI CONVEX 2025 diharapkan menjadi forum strategis yang mempertemukan berbagai pemangku kepentingan, termasuk pelaku industri, regulator, asosiasi, investor, dan peserta dari dalam maupun luar negeri.

Ketua Umum DPP ALFI, M. Akbar Djohan, menyampaikan bahwa penyelenggaraan ALFI CONVEX 2025 merupakan bagian dari upaya nyata sektor logistik dalam mendukung transformasi ekonomi nasional menuju visi Indonesia Emas 2045.

“Kami menghadirkan ALFI CONVEX 2025 sebagai langkah nyata untuk mendorong kemajuan logistik nasional, karena sektor logistik yang efisien dan terintegrasi adalah fondasi utama untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (2/7).

Ketua Umum DPP ALFI, M. Akbar Djohan. (Foto: Arsip ALFI)

Peluncuran resmi ALFI CONVEX 2025 berlangsung di Ruang Graha Sawala, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI, Jakarta, dengan dukungan langsung dari pemerintah. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI, Airlangga Hartarto, hadir sebagai pembicara utama dan menyampaikan dukungan terhadap pengembangan sektor logistik nasional.

Dalam sambutannya, Airlangga menekankan pentingnya reformasi struktural dan percepatan penguatan sektor logistik sebagai bagian dari program prioritas pemerintah.

“Kita perlu mendorong deregulasi di sektor logistik, karena transformasi logistik merupakan salah satu program prioritas Bapak Presiden Prabowo Subianto. Apalagi, peringkat logistik kita saat ini masih berada di posisi menengah, 61 dari 139 negara,” ujar dia.

Ia juga menyebut bahwa National Logistic Ecosystem (NLE) diharapkan dapat menjadi pendorong utama pertumbuhan sektor ini. Berdasarkan data, kontribusi sektor logistik terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) barang meningkat dari 4,6% pada 2020 menjadi 6,6% pada 2024, dengan pertumbuhan sektor mencapai sekitar 20%.

Sebagai informasi, ALFI CONVEX 2025 akan menghadirkan lebih dari 150 peserta pameran dan 100 pembicara nasional dan internasional dari berbagai kalangan profesional. 

Konferensi ini akan membahas isu-isu utama seperti digitalisasi rantai pasok, efisiensi logistik, investasi, pembiayaan, transisi energi, keberlanjutan, serta sinergi logistik dengan sektor e-commerce, perikanan, dan pariwisata.

ALFI juga mengajak berbagai pihak, termasuk Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia, kementerian terkait, asosiasi, dan mitra internasional untuk berperan aktif dalam menyukseskan acara ini. Tujuannya adalah menjadikan ALFI CONVEX 2025 sebagai wadah yang mendorong integrasi dan penguatan sektor logistik secara menyeluruh.

“Harapan kami, ALFI CONVEX 2025 bukan hanya sekadar pameran, tetapi menjadi ruang kolaborasi untuk membangun kesepahaman strategis lintas sektor, mulai dari maritim, pelabuhan, hingga teknologi dan pengembangan SDM di sektor logistik di Indonesia,” pungkas Akbar Djohan.

(rir)
KOMENTAR

TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK