Profil Ricky Perdana Gozali, Deputi Gubernur BI 2025-2029 Pilihan DPR
Ricky Perdana Gozali resmi terpilih menjadi Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) periode 2025-2030 setelah mendapat persetujuan dari Komisi XI DPR RI dalam rapat internal pada 2 Juli 2025.
Penunjukan ini menyusul uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) yang digelar sehari sebelumnya terhadap dua calon Deputi Gubernur BI yakni Ricky dan Dicky Kartikoyono.
Ricky akan menggantikan Deputi Gubernur BI saat ini, Doni Primanto Joewono, yang masa jabatannya berakhir pada 11 Agustus 2025.
Pemilihannya dilakukan berdasarkan ketentuan dalam Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (P2SK), yang mengatur mekanisme pengangkatan pejabat tinggi BI melalui usulan presiden dan persetujuan DPR.
Lantas siapa itu Ricky Perdana Gozali dan bagaimana sepak terjangnya?
Ricky yang kini menjabat sebagai Kepala Perwakilan BI untuk wilayah DKI Jakarta telah mengabdi hampir 30 tahun di lembaga bank sentral tersebut.
Ia memulai kariernya pada 1995 sebagai staf di kantor perwakilan BI Semarang, Jawa Tengah. Seiring waktu, ia menduduki berbagai posisi strategis, di antaranya Kepala Perwakilan BI di Sumatera Selatan dan Kalimantan Timur.
Di tingkat pusat, Ricky pernah dipercaya menangani pengelolaan portofolio cadangan devisa negara, serta menjabat sebagai Kepala Divisi Manajemen Valuta Asing dan Kepala Divisi Analisis Pasar Internasional.
Ia juga memimpin Group Kebijakan Internasional dan Group Hubungan Internasional BI.
Secara akademis, Ricky menamatkan pendidikan sarjana di bidang Manajemen dari Universitas Pancasila pada 1992. Ia kemudian meraih gelar Magister Manajemen dari Universitas Indonesia pada 2011.
Dalam paparan fit and proper test, Ricky memperkenalkan konsep "Simfoni" sebagai pendekatan penguatan peran Kantor Perwakilan BI.
Konsep tersebut terinspirasi dari program Asta Cita dan bertujuan untuk membangun ekonomi nasional yang berdaya tahan, tumbuh bersama, dan berkelanjutan.
"Ini merupakan inti dari paparan saya, yaitu Simfoni Penguatan Peran Kantor Perwakilan Bank Indonesia dalam membangun ekonomi yang berdaya tahan, bersama tumbuh dan berkelanjutan," ujar Ricky dalam rapat bersama Komisi XI DPR RI, Selasa (1/7).
Ia menjelaskan visinya dalam mencalonkan diri sebagai Deputi Gubernur BI adalah mendorong tercapainya ekonomi nasional yang berdaya tahan, inklusif, dan berkelanjutan.
Untuk mendukung visi tersebut, Ricky merumuskan tiga misi utama, yakni ketahanan ekonomi nasional, kemitraan untuk pertumbuhan optimal, dan keberlanjutan melalui keseimbangan antara stabilitas dan kualitas pertumbuhan.
"Ini diwujudkan dalam visi-misi tersebut dalam tiga misi, yaitu pertama, ketahanan ekonomi nasional, kedua, kemitraan untuk pertumbuhan yang optimal, dan yang ketiga adalah berkesinambungan melalui keseimbangan doa dan kualitas pertumbuhan," paparnya.