Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto buka suara soal dampak perang Kamboja-Thailand bagi ekonomi Indonesia.
Menurutnya, sejauh ini perang kedua negara tetangga itu belum berimbas ke RI.
"Kalau perang Kamboja belum berdampak (ke Indonesia)," katanya ditemui di kantor Kementerian Koordinator Perekonomian, Jumat (25/7).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Airlangga mengatakan perang Vietnam-Thailand belum terlalu berdampak karena eskalasinya belum meluas.
"Perang Kamboja kan masih terbatas," katanya.
Perang Thailand dan Kamboja berkobar dua hari belakangan ini.
Sebanyak 16 orang tewas dan lebih dari 120 ribu warga yang tinggal di perbatasan mengungsi akibat perang Kamboja vs Thailand per hari ini, Jumat (25/7).
Lebih rinci, korban tewas di Thailand mencapai 14 orang dan satu tentara. Kementerian Dalam Negeri Thailand juga melaporkan lebih dari 30 orang terluka dan 15 tentara mengalami luka-luka.
Sementara itu, pejabat provinsi perbatasan Oddar Meanchey, Kamboja, mengatakan satu orang tewas dan lima orang terluka dalam serangan Thailand. Sekitar 20 ribu warga juga telah dievakuasi dari perbatasan.
(fby/agt)