Kementerian PU Kebut Pembangunan 50 Sekolah Rakyat, Progres Sudah 60%

Kementerian PU | CNN Indonesia
Rabu, 06 Agu 2025 19:53 WIB
Kementerian PU mempercepat pembangunan 50 Sekolah Rakyat untuk pendidikan gratis dan berkualitas dengan target kontruksi selesai Agustus 2025.
Foto: Dok. Kementerian PU.
Jakarta, CNN Indonesia --

Kementerian Pekerjaan Umum (PU) tengah mempercepat penyelesaian pembangunan 50 Sekolah Rakyat (SR) Tahap IC sebagai bagian dari upaya pemerintah dalam meningkatkan mutu pendidikan nasional.

Program SR merupakan salah satu program prioritas yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto, guna menyediakan pendidikan gratis dan berkualitas bagi anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem.

Menteri PU Dody Hanggodo menjelaskan, pembangunan SR bukan hanya tentang membangun ruang belajar, tetapi juga membangun masa depan anak-anak Indonesia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Berkolaborasi bersama Kementerian Sosial, Kementerian PU ingin memastikan fasilitas pendidikan ini dibangun secara cepat dan berkualitas agar dapat segera digunakan pada tahun ajaran 2025/2026," jelasnya.

Dody juga menyatakan, sesuai arahan Presiden Prabowo, pemerintah menargetkan pembangunan 100 SR setiap tahunnya. SR ini dibangun untuk setiap jenjang pendidikan mulai dari sekolah dasar hingga menengah dengan kapasitas per sekolah mencapai 75 -150 siswa.

Dody menjelaskan, pada Program SR Tahap IC, total ada 167 lokasi calon sekolah rintisan yang diusulkan, rinciannya 122 dari Balai Latihan Kerja dan 45 lokasi usulan Pemda. Dari total tersebut, hanya 50 sekolah yang lolos verifikasi Kementerian PU.

"Dari 50 lokasi tersebut, sebanyak 49 sekolah dibiayai melalui APBN, 1 sekolah menggunakan dana APBD, 9 sekolah lainnya merupakan usulan baru yang dalam tahap persiapan pembangunan sekolah rintisan, yang sebelumnya telah diseleksi dari 19 lokasi usulan baru," kata Menteri Dody.

Dody menambahkan, sejauh ini progres pembangunan SR menunjukkan hasil positif, dengan konstruksi fisik telah mencapai 60,93% per 4 Agustus 2025. Ditargetkan, pelaksanaan konstruksi ini dapat selesai pada akhir Agustus tahun ini.

Kementerian PU melalui Direktorat Jenderal Prasarana Strategis juga telah melakukan renovasi, baik ringan maupun sedang. Renovasi itu mencakup pengecatan, ruangan belajar, asrama, hingga instalasi listrik dan air. Kementerian PU juga melakukan pengadaan meubelair untuk menunjang sarana belajar dan akomodasi selama mengikuti sekolah rakyat rintisan.

Sementara untuk tahapan teknis, seperti perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan konstruksi telah dimulai sejak Juni 2025 agar SR Tahap IC dapat dimanfaatkan tepat waktu sesuai dengan target.

"Dengan semangat kolaboratif lintas kementerian dan daerah, program Sekolah Rakyat diharapkan dapat menjadi pilar penting dalam pembangunan sumber daya manusia dalam menyambut Indonesia Maju," pungkas Dody.

(ory/ory)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER