IHSG Diramal Lanjutkan Penguatan Hari Ini

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diramal menguat pada perdagangan Rabu (13/8).

Founder WH-Project William Hartanto mengatakan indeks saham kini tinggal berjarak sekitar 200 poin dari rekor tertingginya di level 7.910, dengan peluang menembus 8.000 didukung saham-saham unggulan baru dan minat beli asing.

"Net buy asing kemarin mencapai Rp2,28 triliun, meski agak terlambat, namun masih memberi peluang kenaikan lewat saham-saham yang harganya belum naik signifikan," ujar William dalam riset hariannya.

Dengan sentimen tersebut, William memproyeksikan IHSG bergerak di rentang support 7.700 dan resistance 7.833. Ia pun merekomendasikan sejumlah saham, yakni ALII, ASII, BBTN, dan MNCN.

Senada, Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova memperkirakan IHSG masih melanjutkan reli hingga menyentuh target terdekat di level 8.025 sebelum berpotensi terkoreksi.

"Kenaikan agresif pada Selasa mengindikasikan IHSG tengah membentuk reli wave (iii) sebelum nantinya memasuki fase koreksi wave (iv)," ujar Ivan dalam riset hariannya.

Dia pun memprediksi IHSG bergerak di level support 7.660, 7.559, dan 7.432 dan resistance 7.805, 7.910, 8.025, dan 8.120 hari ini. Ivan pun merekomendasikan sejumlah saham, yakni AMRT, ASII, ISAT, MEDC, dan TLKM.

IHSG ditutup di level 7.791 pada Selasa (12/8) sore. Indeks saham menguat 185,77 poin atau naik 2,44 persen dari perdagangan sebelumnya.

Mengutip RTI Infokom, investor melakukan transaksi sebesar Rp19,48 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 30,13 miliar saham.

Pada penutupan kemarin, 382 saham menguat, 249 terkoreksi, dan 170 stagnan.