KAI Daop 2 Bandung Sempat Hentikan Kereta Saat Gempa Guncang Bekasi

CNN Indonesia
Rabu, 20 Agu 2025 21:46 WIB
PT KAI Daop 2 Bandung sempat menghentikan sejumlah perjalanan kereta api akibat gempa bumi berkekuatan m 4,9 yang mengguncang Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
PT KAI Daop 2 Bandung sempat menghentikan sejumlah perjalanan kereta api akibat gempa bumi berkekuatan m 4,9 yang mengguncang Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Ilustrasi. (CNN Indonesia/Adi Ibrahim).
Bandung, CNN Indonesia --

PT KAI Daop 2 Bandung sempat menghentikan sejumlah perjalanan kereta api akibat gempa bumi berkekuatan magnitudo (M) 4,9 yang mengguncang Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

"Perjalanan kereta api kami hentikan sementara setelah didapat info gempa dari BMKG dan juga dirasakan gempa di sejumlah stasiun di wilayah Daop 2 Bandung," ungkap Kuswardojo Manager Humasda KAI Daop 2 Bandung, dalam rilis yang diterima wartawan.

Saat ini, Daop 2 tengah lakukan pemeriksaan pada seluruh jalur KA yang berdekatan dengan lokasi terasanya gempa dan juga melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah jembatan dan terowongan yang ada.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pemeriksaan prasarana KA dan penghentian perjalanan KA sementara waktu harus kami lakukan untuk memastikan keselamatan perjalanan KA," ungkap Kuswardojo.

Sejumlah perjalanan KA di wilayah Daop 2 Bandung yang di hentikan sementara antara lain :

- KA 134 (Parahyangan) di Stasiun Purwakarta
- KA 300 (Cikuray) di Stasiun Sasaksaat
- KA 139 (Parahyangan) di Stasiun Sasaksaat
- KA 345 (Siliwangi) di Stasiun Cianjur

Setelah dilakukan pemeriksaan secara menyeluruh terhadap prasarana maka pukul 20.59 semua lintas dinyatakan aman dan KA dapat melanjutkan perjalanan kembali.

"KAI memohon maaf atas tertundanya perjalanan beberapa KA tersebut dan berterima kasih atas kesabaran pengguna jasa KA yang terdampak dengan tetap sabar menunggu dan mengikuti arahan petugas baik di dalam KA maupun di stasiun," pungkas Kuswardojo.

[Gambas:Video CNN]

(csr/sfr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER