Tingkat Scam di Indonesia Berkali-kali Lipat dari Malaysia-Singapura

CNN Indonesia
Sabtu, 23 Agu 2025 16:40 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --

Indonesia tengah menghadapi situasi mengkhawatirkan terkait maraknya penipuan daring atau scam. Jumlah kasus yang dilaporkan setiap hari kini jauh melampaui negara-negara tetangga di Asia Tenggara.

Ketua Sekretariat Satgas Pemberantasan Aktivitas Keuangan Ilegal (PASTI) OJK, Hudiyanto mengungkapkan laporan scam di Indonesia mencapai 700 hingga 800 kasus per hari.

Angka ini terbilang tinggi dibanding Malaysia, Singapura, atau Thailand yang rata-rata hanya mencatat 150 hingga 200 laporan harian.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Negara-negara tetangga mungkin sehari laporan scam tuh sekitar 200 maksimal, 150-200. Indonesia berapa? 700-800, jadi dua kali, tiga kali, bahkan empat kali lipat dari negara tetangga. Itu yang terlaporkan, dan saya yakin banyak yang tidak dilaporkan juga," kata Hudiyanto dalam Podcast Money Honey CNN Indonesia.com

Menurut Hudiyanto dengan jumlah laporan yang hampir mencapai 1.000 per hari, tidak salah jika Indonesia kini masuk kategori darurat scam.

"Kalau istilah kami, Indonesia dalam tahapan darurat scam," kata dia.

Hudiyanto menyebut, fenomena ini menunjukkan kerentanan masyarakat Indonesia terhadap berbagai modus penipuan. Mulai dari pinjaman online ilegal, investasi bodong, love scam, hingga phishing yang memanfaatkan aplikasi pesan instan.

Menurut Hudiyanto, rendahnya literasi keuangan dan digital menjadi salah satu faktor utama mengapa masyarakat mudah terjebak. Dia pun mengingatkan agar masyarakat lebih berhati-hati dalam setiap transaksi.

"So be careful. Hati-hati. Sayangi uangnya sudah capek-capek lembur, terus ditipu. Enggak mau dong. Masyarakat kita masih rentan dan sangat mudah sekali ditipu," ujarnya.

Hudiyanto menegaskan pemerintah juga tidak tinggal diam menghadapi lonjakan kasus ini. Keberadaan Satgas PASTI, yang melibatkan OJK, kepolisian, dan sejumlah lembaga negara lainnya, disebut sebagai langkah serius untuk menekan ruang gerak para pelaku.

Selain itu, OJK juga mendorong penguatan regulasi, pemblokiran akses keuangan ilegal, hingga kerja sama dengan platform digital dan perbankan. Upaya ini diharapkan dapat menutup celah para penipu dalam menguras uang masyarakat.

"Saya yakin pemerintah menempatkan satgas ini gak main-main. Ayo segera kuatkan, lawan bareng scam maupun investasi ilegal," ujarnya.

(fra/tis/fra)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER