Profil Afriansyah Noor, dari Pejabat BPJPH Kini Wamenaker Prabowo

Presiden Prabowo Subianto melantik Afriansyah Ferry Noor menjadi wakil menteri ketenagakerjaan (wamenaker) menggantikan Immanuel Ebenezer yang ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Ferry bukan wajah baru di pemerintahan. Ia merupakan politikus yang telah malang melintang di lembaga negara.

Ferry lahir di Kota Jambi, 20 April 1972. Ia cucu dari taipan era 1950 Sidi Tando.

Ia meraih gelar sarjana teknik dari Institut Sains dan Teknologi Nasional (ISTN) pada 1997. Pada 2010, Ferry memperoleh gelar magister Ilmu Administrasi dari Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Mandala Indonesia (STIAMI).

Karier politiknya dimulai lewat Partai Bulan Bintang (PBB). Ferry bergabung dengan partai besutan Yusril Ihza Mahendra.

Ia maju sebagai calon anggota legislatif (caleg) dari PBB dalam empat kali gelaran pemilu. Pada 2019, ia mencalonkan diri sebagai calon anggota legislatif DPR RI untuk daerah pemilihan Sumatera Selatan I, yang meliputi Kota Palembang, Musi Rawas, Muratara, Banyuasin, Musi Banyuasin, dan Lubuk Linggau.

Ferry menjadi orang yang paling lama menduduki posisi jabatan Sekretaris Jenderal PBB. Ia menjabat posisi itu sejak 1999 hingga 2024.

Ferry pernah menjadi Anggota Tim Kampanye Nasional untuk Susilo Bambang Yudhyono dan Jusuf Kalla (SBY-JK) pada Pemilu 2004.

Ferry menduduki jabatan publik pada 2022. Saat itu, Presiden ketujuh RI Joko Widodo menunjuknya sebagai Wakil Menteri Ketenagakerjaan.

Pada 2024, ia ikut membantu pemenangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024. Saat itu, PBB masuk dalam barisan pendukung Prabowo-Gibran.

Ia ditunjuk sebagai Wakil Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) setelah Prabowo menjabat presiden.

Saat ini, Ferry kembali ke jabatan lamanya. Prabowo kembali mempercayakan posisi wamenaker ke Afriansyah Ferry Noor.

Ferry menggantikan posisi Immanuel Ebenezer. Noel, sapaan akrabnya, ditangkap KPK karena diduga terlibat suap sertifikasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). KPK menduga Noel menerima suap hingga Rp3 miliar dan motor Ducati.

[Gambas:Video CNN]