PENEMUAN UNTUK KULINER

Kondom Jari untuk Kudapan Berminyak

CNN Indonesia
Sabtu, 30 Agu 2014 15:15 WIB
Kondom Jari dianggap sebagai konsep menarik untuk mengatasi masalah karena dapat melindungi ibu jari dan jari telunjuk dari minyak makanan atau noda saus.
Jakarta, CNN Indonesia -- Jangan dulu merasa jijik saat mendengar kondom dipakai untuk makan. Sebuah penemuan menarik saat ini sedang digandrungi oleh masyarakat Korea. Benda unik yang dikenal sebagai "Finger Nap" itu menjadi tren masyarakat negeri ginseng tersebut.

Sarung tangan sanitasi dari bahan plastik produk dari Korea Selatan ini seperti diberitakan abcnews  sekilas terlihat seperti kondom yang dipakai di jari. Namun fungsi kondom jari ini sebenarnya adalah untuk menyantap kudapan seperti hamburger, donat, piza, dan jenis makanan lainnya yang berminyak.

Bagi orang-orang yang senang menikmati makanan kecil seperti gorengan, jari mereka biasanya akan berlumuran minyak atau saus sambal sampai ke seluruh tangan. Kondom Jari dianggap sebagai konsep menarik untuk mengatasi masalah orang kebanyakan karena dapat melindungi ibu jari dan jari telunjuk dari minyak makanan. 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Serupa dengan Trongs di Amerika, Finger Nap dianggap sangat menolong bagi orangtua dan anak-anak. Beberapa restoran di Korea bahkan menyediakan wadah khusus untuk Finger Nap, seperti halnya tempat untuk serbet atau perkakas lainnya.

Situs  yang menjual Finger Nap menyarankan pemakaian alat tersebut pada beberapa situasi, selain untuk makanan berminyak, yaitu saat makan di luar, memakai salep, atau saat sedang membersihkan sesuatu.

Benda tersebut terbuat dari plastik yang mudah terurai  atau istilahnya biodegradasi, sehingga ramah lingkungan.

Di Amerika, perkakas makan sejenis Finger Nap disebut  Trong. Alat makan tersebut berfungsi mencengkeram dan mengangkat kudapan khas Amerika seperti buffalo wings dan barbeque ribs sehingga jari-jari pengguna tidak berantakan oleh minyak atau saus.

Trong diciptakan oleh Eric Zimmermann dan Dan Ferrara Jr. dari New York pada 2007. Mereka menciptakan alat tersebut untuk menyantap makanan yang berantakan, tapi membuat jari bersih sehingga tetap mampu menjawab panggilan dari ponsel.

LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER