Barbie Berkata Kotor, Mattel Terancam Dituntut

CNN Indonesia
Selasa, 23 Sep 2014 14:43 WIB
Talina Evans bahkan tidak percaya dengan apa yang dia dengar saat Barbie itu melantunkan kata "What the f***."
Boneka Barbie
Jakarta, CNN Indonesia -- Seorang ibu di Inggris terkejut saat mendengar boneka Barbie putrinya mengucapkan ungkapan kotor. Talina Evans bahkan tidak percaya dengan apa yang dia dengar saat Barbie itu melantunkan kata "What the f***."

Kalimat itu adalah sebuah makian populer yang tidak sopan. Namun, Mattel perusahaan yang memproduksi Barbie mengingkari fakta itu.

Menurut laporan situs ABC News perusahaan asal Amerika Serikat tersebut berkilah bahwa boneka perempuan itu tidak mengucapkan kata-kata tidak senonoh sama sekali.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya harus beritahu bahwa itu bukanlah ungkapan yang Mattel perbolehkan pada setiap boneka kami," kata juru bicara Mattel Alex Clark.

Dalam serial Barbie Life in the Dreamhouse, animasi Barbie yang berbicara di film itu sebetulnya mengucapkan "Off the hook!" Ungkapan yang berarti keren itu adalah slogan dari serial jaringan internet Barbie Life in the Dreamhouse.

"Ini dapat dimengerti jika mungkin ungkapan tersebut diterima dengan arti berbeda oleh beberapa orang yang tidak akrab dengan acara tersebut," kata Clark.

Boneka itu mengatakan "Off the hook" dengan suara beraksen Valley Girl yang distereotipkan dengan kelas sosial atas perempuan Kalifornia. Ungkapan itu merupakan satu dari lima belas rekaman ungkapan yang diucapkan boneka tersebut. Di Amazon Barbie dijual seharga US$ 13 atau senilai Rp 155 ribu.

Barbie mendulang respons positif di situs belanja tersebut. Tidak ada satu pun ulasan negatif tentang ucapan kotor oleh Barbie. Keluhan terbesar justru dari suara boneka itu yang terlampau nyaring.

Selain lima belas ungkapan rekaman, Barbie dapat merekam dan memutar ulang frase berdasarkan pilihan pemilik.

Selama lebih dari 50 tahun Barbie menjadi bagian terpenting dari boneka fesyen. Boneka yang diciptakan oleh Ruth Handler pada 1959 itu juga didera oleh banyak kontroversi dan tuntutan hukum.

Hal itu terkait parodi dan gaya hidup Barbie. Diantara kasus hukum yang menyertai Barbie adalah saat Mattel melawan MCA Records.

Lagu kelompok musik Aqua yang berjudul Barbie Girl menjadi subyek permasalahan. Namun Mattel harus menelan kekalahan pada 2002. Hakim Alex Kozinski mengatakan, lagu tersebut hanya parodi dan komentar sosial.

LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER