Jakarta, CNN Indonesia -- Destinasi teranyar wisata medis yang menjadi favorit wisatawan saat ini adalah Korea Selatan. Dulu tren wisata medis diduduki oleh New York dan Paris. Namun belakangan, budaya populer Korea Selatan seperti K-Pop dan K-drama membuat jalur tren destinasi wisata medis baru di Korea Selatan.
Di sekitar daerah Gangnam di Seoul berdiri banyak rumah sakit, sama halnya seperti menjamurnya kedai kopi. Gangnam, nama daerah ini muncul dalam lagu penyanyi Psy di Youtube.
Lagu ini disaksikan jutaan orang di Youtube. Sebagian besar rumah sakit di daerah Gangnam menawarkan operasi plastik.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kota Seoul menjanjikan lingkungan yang lebih aman dan bersih dibandingkan kota di negara-negara lain. Wisatawan medis membludak berdatang dari penjuru dunia, seperti Amerika Serikat, Rusia, Jepang, Cina.
Mereka datang ke Seoul untuk menikmati Hospital Shopping.
Bahkan untuk mengenalkan wisata medis di Korsel, sebuah organisasi travel Korea Tourism Organization menghelat acara K-Pop Korea Medical Tourism Experince.
Acara tersebut mengumpulkan perwakilan rumah sakit-rumah sakit terkemuka di Korsel yang menawarkan paket wisata medis.
Konsep wisata medis adalah berobat sambil melakukan perjalanan wisata. Ini merupakan sinergi antara kegiatan medis dan pariwisata. Paket wisata berdasarkan lokasi pengobatan ditawarkan.
Diantaranya adalah wisata terkenal seperti Taman Nasional Chiak dan Geumsan Forest Park.
Berapa kocek yang harus dikeluarkan untuk operasi kecantikan di Korsel? Jika ingin operasi rahang pasien harus mengeluarkan kocek sekitar US$15 ribu atau sekitar Rp 179 juta.
Kalau belum merasa puas dengan tulang pipi, biaya untuk memperbaikinya di Korsel adalah US$7 ribu atau sekitar Rp 83 juta. Untuk pemutihan gigi dibandrol hampir US$ 1 ribu atau sekitar Rp 11 juta.
Orang Indonesia sendiri kabarnya tidak sedikit yang menjadi pelancong medis ini. Seorang pemandu wisata di Korsel kewalahan mencarikan para turis wisata medis rumah sakit untuk operasi plastik di Korsel.