Ashira dan Blastoma si Sel Kanker Primitif

Jakarta, CNN Indonesia -- Kepergian Ashira jadi kehilangan besar bagi keluarganya. Gadis kecil itu didiagnosa mengalami neuroblastoma salah satu jenis kanker yang menyerang saraf.

Masih banyak jenis blastoma yang menyerang banyak sel di tubuh anak-anak.  Blastoma memang sel kanker yang sangat umum menyerang anak-anak, yang bersifat malignan atau ganas.

Blastoma sendiri adalah sel precursor atau sel pendahulu. Karenanya blastoma sering disebut sebagai sel kanker primitif sangat berbeda dan tidak lengkap  sebagai sebuah sel. Tak heran blastoma lebih sering muncul pada anak-anak.

Namun proses mutasi bisa sangat berbeda pada banyak pribadi. Perbedaan mutasi sel ini juga bisa berakibat pada perbedaan prognosis.  Tak heran para ahli harus memeriksa secara teliti sebelum memberikan tindakan medis apapun.
Berikut beberapa jenis blastoma yang menyerang tubuh:

-Hepatoblastoma menyerang sel hati, rata-rata pada anak usia tiga tahun. Gejala pada anak, bisa membuat perut terlihat membesar.

-Medulloblastoma  adalah juga tumor ganas pada sel otak. Biasanya muncul di balik otak atau di bagian dasar otak, atau di bagian bawah tengkorak, di cerebellum atau di posterior fossa.

-Nefroblastoma kadang disebut juga sebagai Wilms tumor, berdasarkan nama Dr. Max Wilms dari Jerman yang menemukan sel kanker ini. Nefroblastoma lebih sering ditemukan pada anak daripada dewasa.

-Neuroblastoma, sel kanker yang menyerang Ashira ini adalah sel kanker yang lebih sering lagi menyerang anak kurang dari dua tahun. Sel kanker ini menyerang sistem saraf simpatetik yang biasanya muncul di kelenjar adrenal tapi bisa juga muncul di leher, dada, perut dan panggul.

-Pangkreatoblastoma, kanker pada pankreas yang sangat jarang terjadi. Tapi sel kanker ini paling mudah dibuat prognosisnya karena memunculkan gejala sakit perut, emesis atau muntah-muntah dan jaundice atau tubuh menguning.

-Pleuropulmonari blastoma,  menyerang paru-paru dan rongga paru-paru. Lebih sering menyerang anak-anak, dan tergolong ganas karena mudah menyebar ke bagian tubuh lain.

-Retinoblastoma. Sel kanker ini menyerang sel muda di retina mata. Tergolong kanker ganas yang pada anak-anak.

-Glioblastoma multiform, termasuk sel kanker paling ganas dan agresif yang menyerang otak, namun langka. Angka kejadian cuma  2-3 kejadian tiap 100 ribu