Jakarta, CNN Indonesia -- Meski secara rutin diadakan tiap tahun, ajang Miss World 2014 juga rutin memanen kritik. Hanya saja tahun ini kelompok feminis yang memprotes penyelenggaraan ajang ini, hanya terlihat lima orang di luar auditorium ExCel, London Inggris.
Sebelum tahun 2014 ini, terakhir kali ajang Miss World diselenggarakan di London adalah pada tahun 2011. Saat itu ratusan kelompok feminis datang ke lokasi penyelenggaraan untuk memprotes ajang yang dianggap bersifat seksis itu.
Tahun ini hanya lima orang dari London Feminist Network terlihat berunjuk rasa di depan gedung tempat ajang kompetisi wanita-wanita cantik ke-64 itu digelar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah seorang pemrotes mengatakan, alasan minimnya orang yang ikut berunjuk rasa dengan mereka adalah karena cuaca dingin dan liburan Natal.
“Kami menerima banyak permintaan maaf karena masalah transportasi dan Natal yang sudah hampir dekat sehingga banyak yang tak bisa ikut,” kata Emily Sawyer, yang mengorganisir protes itu.
“Saya khawatir dengan sedikitnya orang akan membuat protes kami tidak terlihat menarik orang, padahal banyak juga orang yang mengirimkan dukungannya secara online dan itu jadi penting sekali,” kata Sawyer.
Sawyer mengatakan saat tahun 2011, ajang Miss World diadakan pada awal tahun sehingga orang biasanya tak terpengaruh oleh liburan Natal.
Meski hanya berkekuatan lima orang saja, kelompok feminis ini tetap menyampaikan pesan mereka lewat protes di poster dengan tulisan, “Akhiri Seksisme, Akhiri Miss World” dan “Miss World = Misogini ala Dunia Lama.”
“Kami tak merasa semestinya tak ada tempat bagi kontes yang sangat seksis dan ketinggalan zaman seperti ini di tahun 2014,” kata Sawyer seperti dikutip dari
Telegraph.
“Masih ada perempuan yang dinilai berdasarkan penampilannya, sangat merusak kaum perempuan, Karena itu akan memengaruhi bagaimana kami menilai diri kami sendiri, dan bagaimana kami memandang kaum pria.”
Sawyer menegaskan tidak menyalahkan semua perempuan yang mengikuti kompetisi ini, hanya penyelenggara saja. Kelompok feminis Inggris pertama kali memprotes Miss World pada tahun 1970 ketika diselenggarakan di London juga.
(utw/mer)