10 Keuntungan Jadi Orang yang Sensitif

Jakarta, CNN Indonesia -- “Ah susah berurusan dengan dia, orangnya sensitif,” begitu biasanya komentar seseorang terhadap teman atau kerabat yang mudah terbawa perasaan.
 
Orang yang sensitif memang biasanya adalah orang pertama yang bertepuk tangan kala gembira, meneteskan air mata kala momen duka atau yang pertama marah kala ada hal yang salah. Dalam budaya masa kini dimana ekspresi emosi dianggap sebagai sesuatu yang ‘lemah’ mengumbar perasaan memang tak akan disebut sebagai aset.  

Meskipun orang yang sensitif sering kali dikonotasikan sebagai sifat yang kurang menyenangkan tapi ternyata sifat ini ada untungnya juga. Setidaknya bagi orang yang bersangkutan.

Orang-orang yang sangat sensitif — baik pria atau wanita — sebenarnya punya peran yang besar dalam interaksi sosial sehari-hari, dan itu bisa dalam arti yang bagus. Berikut beberapa keuntungan menjadi orang yang sensitif seperti yang dihimpun oleh Huffington Post.

1. Jadi orang yang empatik

Secara alami orang yang sensitif juga memiliki kadar empati yang tinggi, menurut Elain Aron, pemimpin penelitian tentang tipe kepribadian. Empati bisa berkontribusi pada sejumlah  tingkat reaksi emosional. Termasuk saat merasakan kebutuhan seorang teman. Tipe orang seperti inilah yang tampaknya bakal dibutuhkan mereka yang sedang berduka.

2. Biasanya tidak terlibat konflik.  

Situasi penuh konfrontasi cenderung menimbulkan rasa cemas pada orang yang sensitif. Karena biasanya orang yang sensitif takut dikritik karena reaksi atau ucapan mereka dalam situasi itu. “Orang yang sensitif biasanya merasa terpecah antara mengungkapkan apa yang mereka rasa benar atau berdiam diri karena mereka tak ingin dianggap sebagai orang yang kasar oleh orang lain,” kata Aron.
 
3. Cepat tanggap.

Tak ada orang yang bisa dengan cepat berusaha mengubah suasana sekumpulan orang seperti orang yang sensitif. “Bukan sekadar karena intuisi jika mereka cepat menanggapi suasana yang banyak orang lain tak menyadarinya,” kata Aron. Tak heran pada sekumpulan orang dalam satu ruangan, orang yang sensitif bisa langsung tahu siapa yang sedang bersedih dan bagaimana bereaksi untuk menanganinya.
 
4. Membantu dalam pekerjaan

Orang yang sangat sensitif adalah orang yang tepat bekerja dalam tim, menurut Aron. Bukan hanya mereka bisa jadi pemimpin yang baik, tapi juga karena mereka sangat peduli akan kesejahteraan anggota timnya.

5. Suka membuat proyek yang bermakna.

Orang yang sensitif lebih memilih proyek yang bermakna dalam hidup. Mereka juga dikenal sebagai orang yang suka melayani orang lain.

6. Bepikir dan merasa dengan cara yang mendalam.

Orang yang sensitif cenderung suka memproses situasi dan mengubahnya dengan cara yang seksama, kata Ted Zeff, penulis buku The Highly Sensitive Person’s Survival Guide. Sebagai tambahan orang yang sangat sensitif biasanya mudah menangis dan peneliti melihat itu bukan sebagai sesuatu yang selamanya buruk. Emosi tak selamanya buruk bagi manusia.

7. Sangat berorientasi pada detail

Orang yang sensitif adalah mereka yang pertama kali sadar ada perubahan meski kecil pada orang-orang di sekitar mereka. Misalnya jika ada tentang yang baru saja mengubah tata rambut atau penampilan, hal itu biasanya tak lepas dari perhatian orang yang sensitif.

8. Sangat emosional dalam hubungan asmara

Jika mencintai seseorang mereka melakukannya dengan sangat mendalam. Orang yang sensitif akan selalu membuat pasangannya tahu bahwa mereka sangat peduli.

9.  Punya sikap yang sopan.

Menurut Aron, orang yang sensitif biasaya menunjukkan kesadaran akan sopan santun yang sangat tinggi. Mulai dari memberi tempat duduk buat orang yang lebih tua di kendaraan umum atau membukakan pintu buat wanita. Sebaliknya orang yang sensitif juga sangat peduli jika ada orang yang bersikap kasar kepada mereka.

10. Jadi orang yang emosional dan empatik sejak lahir.

Menjadi orang yang sensitif mau tak mau bakal lebih emosional dan tinggi pula kadar empatinya. Dua hal itu bukan sesuatu yang bisa dihindari. Anda tak bisa melawan sesuatu yang alami terjadi. Jadi terima saja sebagai bagian dari kepribadian Anda.


(utw/utw)