Produk Pencerah Kulit Selalu Jadi Primadona Indonesia
Tri Wahyuni | CNN Indonesia
Jumat, 11 Sep 2015 13:12 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Cantik sering didefinisikan dengan kulit putih dan halus. Karakteristik warna kulit orang Indonesia yang lebih berwarna kecokelatan membuat banyak perempuan pun akhirnya merasa kurang cantik.
Akibatnya, banyak perempuan yang menggunakan produk kecantikan dan produk kosmetik yang menjanjikan membuat warna kulit menjadi lebih putih dan cerah. Mulai dari make up sampai perawatan tubuh semua dengan embel-embel memutihkan kulit.
General manager marketing sebuah produk kecantikan, Indah Soelistyawati, membenarkan hal tersebut. Penjualan produk kecantikan dan kosmetik yang berfungsi membuat kulit lebih putih dan cerah memiliki angka penjualan yang tinggi.
"Whitening itu tidak pernah hilang. Semua produk yang membuat kulit lebih cerah dan lebih bersinar banyak diminati oleh orang," kata Indah saat ditemui di kawasan Casablanca, Jakarta.
Indah mengatakan, untuk merek yang ia tangani, masker bengkoang selalu menjadi primadona. Dari awal mereknya berdiri sampai saat ini, masker bengkoang memiliki penjualan tertinggi.
Begitu juga dengan lulur kocok. Kata Indah, penjualan lulur kocok di Indonesia Timur paling tinggi. Salah satu sebabnya karena lulur kocok cukup praktis digunakan.
Produk lokal juga berkualitas baik
Banyaknya produk kecantikan dari luar negeri yang masuk ke Indonesia cukup membuat produk lokal ketar-ketir. Padahal, kata Indah, produk lokal tidak kalah bagusnya dengan produk dari luar negeri.
Bahkan di saat dolar menguat, produk lokal lebih unggul karena harganya bisa jauh lebih murah.
"Produk lokal itu kualitasnya sama dan materi dan bahan-bahannya lebih sesuai dengan kulit kita. Saran saya jangan mengecilkan dan menggangap bahwa produk produk indonesia tidak berkualitas," kata Indah.
Indah juga mengatakan agar konsumen tidak menaruh kepercayaan terlalu besar pada produk yang menawarkan kecantikan secara instan. Menurut dia, merawat kecantikan butuh ketekunan.
"Tidak ada yang instan. Itu hanya bisa terjadi kalau dirawat secara teratur. Apabila dilakukan teratur pada usia tertentu akan ada hasilnya," ujarnya.
(mer)
Akibatnya, banyak perempuan yang menggunakan produk kecantikan dan produk kosmetik yang menjanjikan membuat warna kulit menjadi lebih putih dan cerah. Mulai dari make up sampai perawatan tubuh semua dengan embel-embel memutihkan kulit.
General manager marketing sebuah produk kecantikan, Indah Soelistyawati, membenarkan hal tersebut. Penjualan produk kecantikan dan kosmetik yang berfungsi membuat kulit lebih putih dan cerah memiliki angka penjualan yang tinggi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Indah mengatakan, untuk merek yang ia tangani, masker bengkoang selalu menjadi primadona. Dari awal mereknya berdiri sampai saat ini, masker bengkoang memiliki penjualan tertinggi.
Begitu juga dengan lulur kocok. Kata Indah, penjualan lulur kocok di Indonesia Timur paling tinggi. Salah satu sebabnya karena lulur kocok cukup praktis digunakan.
Produk lokal juga berkualitas baik
Banyaknya produk kecantikan dari luar negeri yang masuk ke Indonesia cukup membuat produk lokal ketar-ketir. Padahal, kata Indah, produk lokal tidak kalah bagusnya dengan produk dari luar negeri.
Bahkan di saat dolar menguat, produk lokal lebih unggul karena harganya bisa jauh lebih murah.
"Produk lokal itu kualitasnya sama dan materi dan bahan-bahannya lebih sesuai dengan kulit kita. Saran saya jangan mengecilkan dan menggangap bahwa produk produk indonesia tidak berkualitas," kata Indah.
Indah juga mengatakan agar konsumen tidak menaruh kepercayaan terlalu besar pada produk yang menawarkan kecantikan secara instan. Menurut dia, merawat kecantikan butuh ketekunan.
"Tidak ada yang instan. Itu hanya bisa terjadi kalau dirawat secara teratur. Apabila dilakukan teratur pada usia tertentu akan ada hasilnya," ujarnya.
(mer)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
TERPOPULER