Stella McCartney Rancang Bra Mastektomi

Windratie | CNN Indonesia
Selasa, 29 Sep 2015 13:10 WIB
Stella mendukung penderita kanker payudara pasca-mastektomi, yakni dengan rancangan pakaian dalamnya yang seksi dan nyaman.
Perancang Stella McCartney mendukung penderita kanker payudara pasca-mastektomi, yakni dengan rancangan pakaian dalamnya yang seksi dan nyaman. (REUTERS/Carlo Allegri )
Jakarta, CNN Indonesia -- Lewat karyanya, perancang busana Stella McCartney menyemangati para perempuan yang menjalani mastektomi, atau pembedahan untuk pengangkatan payudara.

Putri dari musisi legendaris Sir Paul McCartney kehilangan sang ibu, Linda, tiga tahun setelah dia didiagnosis kanker payudara pada 1988. Stella mendukung penderita kanker payudara pasca-mastektomi, yakni dengan rancangan pakaian dalamnya yang seksi dan nyaman.

Stella menamai pakaian dalam tersebut dengan Listening Louis Bra, diambil dari nama tengah ibunya. Bra itu memiliki ristleting depan yang 'genit', detail renda bunga, serta dirancang dengan kain katun yang lembut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Desain anggun pakaian dalam ini juga memiliki fungsi praktis dengan pinggir bra yang dalam, underband (tali belakang bra) yang lebar, dan tekanan yang penting bagi pasien pasca-mastektomi atau masa penyembuhan.

“Kami ingin memberikan sesuatu yang feminin dan cantik untuk bra yang kerap dianggap tabu,” kata McCartney dalam pernyataannya seperti dilansir dari laman NY Daily. Untuk mempromosikan daya tarik seksual bra ini, supermodel Cara Delevingne ditampilkan sebagai wajah dalam kampanye produk pakaian dalam ini.

Cara Delevigne dalam iklan bra mastektomi rancangan Stella McCartney. (Dok. Madama MEDUSA Revue via instagram (CNN Indonesia internet/ @madamamedusarevue)


Dalam iklan bra itu, Cara memakai bra renda bernuansa fuschia dan membentuk hati dengan tangannya yang diletakkan di depan dadanya.

Selama ini menemukan bra pasca operasi pengangkatan payudara cukup sulit.

Kawat bawah yang tidak nyaman membuat banyak perempuan beralih memakai bra olahraga dan camisole.

Sebagian besar bra mastektomi dirancang dengan kantung di bagian dalam untuk menyesuaikan dengan payudara palsu.

Tapi, bra rancangan McCartney ini seperti halnya bra biasa, dirancang untuk memberdayakan pengidap kanker payudara  yang selamat.

Mereka harus tetap merasa cantik dan bergaya dengan kulit mereka sendiri.

“Ada begitu banyak emosi melekat pada realita tragis orang-orang yang mengalami mastektomi ganda. Banyak budaya yang tak menerima, dan hal-hal buruk, baik secara fisik dan emosional, terjadi pada perempuan,” tambah McCartney.

(win/utw)
TOPIK TERKAIT
REKOMENDASI
UNTUKMU LIHAT SEMUA
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER