Jakarta, CNN Indonesia -- Tidak peduli betapa memalukannya kejadian pada malam pemilihan Miss Universe ke-64 di Las Vegas, Amerika Serikat,
runner up pertama Miss Kolombia Ariadna Gutierrez tetap pemenang di hati penduduk Kolombia.
“Ariadna tetap akan menjadi Miss Universe kami, sekarang dan untuk selamanya,” kata Colombian Pageant Organization Concurso Nacional de la Belezza de Colombia (CNB), seperti dilaporkan oleh People.
Organisasi pemilihan putri kecantikan Kolombia itu juga memuji kebulatan tekad dan keyakinan Ariadna. Mereka bangga dengan Ariadna karena dia mewakili perempuan-perempuan Kolombia di tingkat tertinggi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Di momen penting, kesalahan yang kejam telah menguji pengendalian diri dan ketenangannya,” ujar pernyataan tersebut. “Tapi pada akhirnya, dia menginspirasi kekaguman jutaan penonton yang menyaksikan insiden yang amat disayangkan tersebut.”
CNB mengatakan, meskipun mahkota Miss Universe telah diambil dari Gutierrez, karena kesalahan yang dilakukan pembawa acara Steve Harvey, dan diberikan kepada Miss Filipina (Pia Alonzo Wurtzbach), Ariadna dia akan terus dikenang sebagai yang terbaik dan telah memenangkan hati orang-orang yang mendukungnya.
Melihat reaksi Ariadna yang menunjukkan kebesaran jiwanya, CNB hanya dapat memberikan penghormatan dan kekaguman kepadanya, serta rasa syukur yang sangat besar. “Sekali lagi, Ariadna telah mewakili Kolombia pada tingkat tertinggi.”
Miss Kolombia berusia 21 itu tampak tidak begitu terganggu dengan kesalahan tersebut. Hal itu tampak dari pesan videonya pasca pemilihan serta beberapa foto diri, saat mengenakan mahkota sebelum dicopot, yang dia bagikan. Saat ini, Ariadna sedang berlibur dengan keluarganya.
“Gutierrez pergi ke Miami untuk beberapa hari bersantai dengan keluarganya setelah kejadian tersebut,” kata CNB. “Dia ingin menghabiskan waktu tenang beberapa hari dengan berlibur. Menurut CNB, rencananya dia akan berbicara kepada media saat kembali ke Kolombia.
(win/win)