Dicampakkan di Altar, Wanita Relakan Resepsi Bagi Tuna Wisma

Lesthia Kertopati | CNN Indonesia
Sabtu, 23 Jan 2016 05:43 WIB
Akibat tunangannya yang gugup dan mencampakkanya di altar, Dana Olsen pun merelakan pesta pernikahannya menjadi pesta pora bagi para tunawisma.
Ilustrasi. (Thinkstock/duha127)
Jakarta, CNN Indonesia -- Sungguh malang nasib Dana Olsen (29). Di hari yang seharusnya jadi momen paling indah dalam hidupnya, Dana justru dirundung duka.

Sang tunangan, mendadak gugup dan membatalkan pernikahan, tepat di hari pernikahan mereka. Selain kecewa dan patah hati, Dana pun harus menghadapi konsekuensi lain.

Gedung dan katering sudah dibayar, persiapan pun sudah beres. Pihak penyelenggara pernikahan menolak pengembalian. Tak ingin seluruh makanan dan resepsi yang telah siap itu sia-sia, Dana pun merelakan ‘pesta pernikahan’-nya untuk para tunawisma.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Melansir Seattle Times yang dikutip Food Beast, pesta pernikahan yang berubah jadi pesta pora bagi para tunawisma itu berlangsung di Sodo Park, sebuah venue pernikahan mewah di Seattle.

“Dana mengatakan, ‘di tanggal itu, saya akan menghadapi hari yang buruk. Saya pikir, orang lain seharusnya bisa menikmati hari yang bahagia dan dengan membuat mereka bahagia, saya pun ikut berbahagia’,” kata Katie McCary, menirukan perkataan Dana.

Para tunawisma yang datang di resepsi Dana kebanyakan berasal dari Mary’s Place, rumah singgah nirlaba bagi para tunawisma di Seattle.

Selain mendapatkan makanan gratis, para tunawisma juga mendapatkan tata rias dari Lala’s Cuts Salon, yang seharusnya mendandani Dana dan keluarganya.

Tercatat hampir 100 orang tunawisma menghadiri pesta Dana.

Di sisi lain, Katie mengatakan Dana sempat sedih akibat batalnya pernikahan. Meskipun demikian, Katie menyebut Dana adalah wanita yang kuat.

Alih-alih bersedih di rumah, Dana memutuskan untuk melakukan petualangan mendaki gunung bersama ayahnya di Crest Trail, Palm Spring, California. (les)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER