Sedia R7s Sebelum 4G LTE 2.100 MHz Tiba

Jakarta, CNN Indonesia -- Sejak tahun lalu konsumen Indonesia sudah menikmati konektivitas cepat di jaringan 4G Long Term Evolution (LTE). Bermula dari frekuensi 900 MHz, sejak pertengahan tahun para operator sudah migrasi ke frekuensi 1.800 MHz. 

Frekuensi 1.800 MHz jelas lebih optimal ketimbang 900 MHz dari sisi kecepatan konektivitas. Pelanggan yang mengakses jaringan 4G LTE di frekuensi 1.800 MHz akan menikmati speed akses data sampai 100 megabyte per second (Mbps). 

Konektivitas yang cepat tentu akan memudahkan pengguna dalam memanfaatkan Internet untuk berbagai keperluan. Termasuk kalangan profesional yang banyak mengandalkan Internet dan bekerja secara mobile.

Tersedianya jaringan yang menyajikan akses data super cepat tentu takkan ada gunanya tanpa perangkat yang mampu mendukung konektivitas itu. 

Maka tak heran kalau sejak tahun lalu para pabrikan smartphone sudah menawarkan jagoannya masing-masing, yang sanggup mengutilisasi konektivitas 4G LTE. Begitu pun OPPO.

Vendor smartphone ini bahkan tak mau setengah-tengah. Hadir dengan model terbaru OPPO R7s sejak akhir 2015, yang bahkan sudah mendukung tiga band frekuensi 4G LTE, yaitu 900 MHz, 1.800 MHz, dan 2.100 MHz. 

OPPO R7s adalah smartphone berlayar Super AMOLED 5,5 inci yang ditujukan bagi profesional yang sering bekerja secara mobile dan sering bepergian, sehingga amat membutuhkan efisiensi waktu dan efektivitas kerja.

Kalangan ini jelas membutuhkan perangkat, yang tak cuma cerdas dan bertenaga, juga yang bisa mengutilisasi konektivitas super cepat yang disediakan para operator seluler di Indonesia saat ini. 

Lantas apa hebatnya OPPO R7s dibandingkan smartphone pendukung 4G LTE lain? Ini ada pada dukungan smartphone ini terhadap frekuensi 2.100 MHz seperti yang sudah disebutkan di awal.

Frekuensi 2.100 MHz ini memang belum dipakai oleh operator mana pun meski sebagian sudah memiliki slot di sana. Hampir semua operator berlisensi GSM tertarik untuk memiliki tempat di sana. 

Pemerintah memiliki alokasi 60 MHz yang terbagi ke dalam 12 blok, masing-masing 5 MHz. Dua blok sudah dihuni Tri, Telkomsel tiga blok, Indosat dua blok, dan XL dua blok.

Ada blok lagi yang belum terpakai di frekuensi 2.100 MHz. Ini adalah frekuensi yang tadinya dimiliki oleh Axis Telecom. 

Nanti pemerintah menerapkan teknologi netral di frekuensi itu. Teknologi ini akan memungkinkan operator menggelar dua atau tiga jenis teknologi mobile, misalnya 3G dan 4G LTE di frekuensi 2.100 MHz. Jadi, lebih efisien.

OPPO pun tak mau menunggu. Sebelum itu jadi kenyataan, vendor ini sudah meluncurkan perangkat yang mampu membawa pengguna menikmati kecepatan akses data di frekuensi 2.100 MHz tersebut. (ads/ads)