Singapura, CNN Indonesia -- Singapura merupakan salah satu negara penyumbang wisatawan terbesar di Indonesia. Kebanyakan mereka datang ke Indonesia lantaran tertarik dengan keindahan alam yang ada.
Eric Tan adalah pria paruh baya Singapura yang kerap berwisata ke Indonesia. Ia mengaku kedatangannya sudah tak terhitung jumlahnya, lebih dari 10 kali.
Hampir seluruh pulau besar di Indonesia sudah pernah Eric kunjungi, dari Sumatera, Jawa, Sulawesi hingga Bali. Menurutnya, daya tarik Indonesia adalah pemandangan yang indah dan alami. Bukan sekadar buatan seperti yang ada di negaranya sendiri.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya pernah ke Danau Toba, indah sekali. Di Sulawesi Utara juga ada Taman Laut Bunaken dan itu sangat bagus," ujar Eric saat ditemui di pameran wisata Travel Revolution di Singapura, Jumat (26/2).
Tak berbeda jauh dengan Eric, Lily Zhou juga mengaku begitu jatuh hati akan destinasi alam yang dimiliki Indonesia. Selama dua tahun terakhir, perempuan keturunan China ini telah mengunjungi tiga tempat yaitu Batam, Bali dan Manado.
"Indonesia adalah salah satu tempat yang bisa saya nikmati dengan baik. Orang-orang di sana begitu ramah. Tidak ada kendala bahasa di sana dan pelayanan yang ditawarkan pun sangat profesional," ujar Lily.
Berdasarkan data Kementerian Pariwisata Indonesia, terhitung sebanyak 1,5 juta wisatawan Singapura berkunjung ke Indonesia tahun lalu. Namun perlu diingat, jumlah ini tak sepenuhnya mewakili satuan individu.
Satu warga Singapura, misalnya, mampu berwisata ke Indonesia hingga empat kali dalam setahun, masih menurut catatan Kementerian Pariwisata. Kedekatan lokasi dan akses yang mudah menjadi faktor pendorong tren ini.
Pengalaman berbeda dari setiap destinasi juga menjadi faktor banyak wisatawan Singapura untuk lebih mengetahui budaya dan keindahan alam di tempat-tempat lain di Indonesia. Tak heran, banyak dari mereka yang berkunjung ke Indonesia lebih dari satu kali.
Sejauh ini, Batam masih menjadi destinasi favorit wisatawan Singapura, mengingat letaknya yang hanya memakan waktu kurang lebih satu jam menggunakan kapal feri. Menurut data Kementerian Pariwisata, lebih dari 700 ribu warga Singapura berlibur ke Batam setiap tahun.
(chs)