Jakarta, CNN Indonesia -- Mengunjungi taman hiburan adalah salah satu kegiatan yang seringkali menjadi pilihan keluarga di saat liburan. Dari sekian banyak taman hiburan yang ada di Indonesia, ternyata waterpark menjadi paling diminati di Indonesia.
"Dibandingkan dengan rata-rata pertumbuhan pengunjung waterpark di dunia yang berada di kisaran 3,7 persen, Indonesia memiliki pertumbuhan waterpark lebih baik yaitu, lima hingga tujuh persen," kata Menteri Pariwisata Arief Yahya saat membuka Fun Asia 2016 di Jakarta International Expo Kemayoran, Kamis (4/8).
Arief Yahya mencontohkan salah satu waterpark, Atlantis, yang dimiliki oleh Taman Impian Jaya Ancol sanggup menarik wisatawan hingga sembilan juta kunjungan sepanjang 2015.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menteri Pariwisata juga mengatakan bahwa taman hiburan memiliki peluang untuk berkembang dengan pesat di Indonesia karena pasar domestik yang besar.
"Kekuatan theme park ini adalah bahwa mereka ada untuk keluarga yang dapat membawa pengunjung dalam jumlah besar. Selain itu, pasar domestik Indonesia kuat, apalagi di waterpark," kata Arief.
Potensi pasar domestik Indonesia ini juga diakui oleh Taufik Wumu, ketua umum Asosiasi Rekreasi Keluarga Indonesia yang menaungi para pengusaha dan pemilik taman hiburan dan sejenisnya di Indonesia.
"Di Indonesia, ada lebih dari 500 kabupaten dan kota. Dan mereka masing-masing ingin memiliki theme park di daerahnya. Namun masalahnya, baru beberapa saja yang sudah terbangun," kata Taufik.
Taufik menjelaskan bahwa taman hiburan di Indonesia terdiri dari beberapa golongan, dan untuk golongan A seperti Ancol baru ada 22 buah di Indonesia.
Bila melihat laman ARKI, pengusaha theme park yang terdaftar baru Batu Night Spectacular di Batu, Malang; Dunia Fantasi di Jakarta; Jawa Timur Park di Batu, Malang; Jungleland di Bogor; Kids Fun di Yogyakarta; Trans Studio di Bandung dan Makassar, serta Wisata Bahari Lamongan di Jawa Timur. Terdapat beberapa theme park yang dimiliki oleh pengusaha yang sama.
Sedangkan untuk anggota ARKI yang bergerak di waterpark baru ada Bugis Waterpark di Makassar dan Ocean Park di Serpong, Tangerang.
"Kondisi idealnya tergantung dari kapasitas daerah masing-masing. Namun kalau tidak didukung dengan jumlah penduduk yang besar, jadi tidak potensial," kata Taufik.
"Waterpark itu mengalami pertumbuhan paling pesat, Di Indonesia sudah ada 200 waterpark. Saya rasa orang Indonesia senang bila dahulu main di sungai sekarang sudah ada fasilitasnya."
(les)