'Bahaya' Terpendam Jadi Pekerja Kantor yang Bisa Diandalkan

Christina Andhika Setyanti | CNN Indonesia
Senin, 08 Agu 2016 16:51 WIB
Menjadi pekerja yang bisa diandalkan adalah hal yang baik, namun benarkah juga menguntungkan?
Ilustrasi bekerja (Pixabay/StartupStockPhotos)
Jakarta, CNN Indonesia -- Semua pekerja pasti berharap bisa bekerja dengan baik di kantornya. Tujuannya, antara lain agar bisa mendapat promosi jabatan atau kenaikan gaji. Tentu saja, menjadi pekerja yang baik dan bisa diandalkan adalah hal yang baik.

Namun menjadi orang yang baik dalam pekerjaan ternyata tak selalu baik. Menjadi pekerja yang baik juga bisa berefek buruk. Sebuah studi dari Duke's Fuqua School of Business mengungkapkan bahwa orang yang punya pengendalian diri tinggi (orang yang selalu ingat tanggal ulang tahun, memilih salad dibanding kentang goreng, memilih pekerjaan tambahan, dan menyelesaikan konflik dengan mudah) pada akhirnya mungkin akan merasa kesulitan.

"Orang-orang selalu bicara soal memiliki pengendalian diri tinggi adalah hal yang baik," kata peneliti Christy Zhou Koval dikutip dari Time.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun yang harus diingat, semua hal punya konsekuensinya sendiri. Orang yang bisa mengontrol dirinya sendiri dan menjadi pekerja yang sangat baik serta bisa diandalkan, menurut penelitian, akan terkurung dalam kompetensi mereka sendiri.

Salah satunya, orang akan punya harapan lebih dari Anda. Hasil sebuah studi yang dilakukan terhadap mahasiswa tingkat akhir, juga pekerja, membuktikan bahwa semakin baik seseorang mengendalikan diri dan bisa diandalkan, maka harapan orang lain terhadap dirinya akan semakin tinggi.

Hanya saja, penelitian tak menunjuk pada semakin baik orang tersebut mengendalikan diri tak berarti kalau kinerja mereka juga akan baik. Mereka hanya bisa diandalkan oleh orang lainnya.

Orang yang bisa mengontrol dirinya dengan baik dinilai akan lebih baik dalam bekerja. Koval mengungkapkan, sebenarnya sama seperti tipe pekerja yang lain, orang dengan pengendalian diri yang tinggi juga merasa tugas adalah 'beban' untuk mereka. Akan tetapi, mereka lebih bisa mengerjakan tugasnya dengan baik dibanding tipe pekerja lainnya.

"Mereka mungkin saja menerapkan strategi yang lebih baik," kata Koval.

Di satu sisi, mungkin saja Anda akan terlihat lebih kompeten dibanding yang lain. Namun bisa jadi Anda akan dimanfaatkan oleh atasan karena mereka lebih bisa mengandalkan Anda dibanding orang lain, sekalipun orang lain sudah melakukan pekerjaan yang sama dengan Anda.

Hal ini lama-kelamaan akan mengarah ke satu masalah. Orang yang memiliki pengendalian diri tinggi akan lebih merasa terbebani dengan hubungan kerja dibanding rekan lainnya. Orang dengan pengendalian diri tinggi akan mengorbankan diri mereka lebih dibanding rekan kerjanya. (vga)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER