Tipe 'Pengunjung Setia' Pekan Mode Seluruh Dunia

Jakarta, CNN Indonesia -- New York Fashion Week dimulai. Dalam kurun waktu seminggu, para agenda pencinta fesyen dipadati dengan menghadiri agenda-agenda fashion show dari beragam desainer terkenal.

Setelah NWFY selesai, pekan mode akan berlanjut ke London, Milan, dan Paris sampai awal Oktober 2016. Bulan ini pun menjadi 'bulan suci' pencinta fesyen.

Meski lokasi pekan modenya berbeda-beda, namun mengutip Vogue, ada beberapa tipe orang yang pasti hadir dalam pekan mode ini.

Pilihan Redaksi Anniesa Hasibuan Ukir Nama Indonesia di New York Fashion Week Butik IFG, Citra Indonesia di Ranah Fesyen New York Kanye West Ajak Wanita Multirasial di Acara Fesyennya

1. The Peacock

Tipe the peacock digambarkan sebagai orang yang glamor. Tipe orang ini digambarkan gemar tampil heboh agar bisa difoto dengan sempurna. Namun sayangnya, sekitar 95 persen busana dan aksesori yang melekat di tubuhnya adalah barang pemberian atau endorsed.

Mereka juga digambarkan sebagai orang yang selalu online tiap saat. Tak lupa mereka juga selalu memperbarui lini masa semua akun media sosial.

Soal sepatu, mereka juga selalu memakai sepatu yang hanya diperuntukkan berjalan dari mobil sampai ke front row saja.

Biasanya, the peacock adalah orang yang mendapat undangan ke semua fashion show yang digelar.

Dan demi menjaga kesehatan serta kebugaran tubuhnya, the peacock yang biasanya memiliki tubuh bak olimpian, ini melakukan pilates setidaknya lima kali seminggu.

2. The Luxurious Spartan

Tipe orang seperti ini biasanya menggunakan busana yang terinspirasi dari gaya busana pria. Seringkali menggunakan peacoat (coat tebal yang aslinya digunakan oleh pelaut Eropa dan Amerika).

Luxurious spartan juga biasanya menggunakan celana kashmir yang ajaibnya tak pernah berkerut. Sedangkan bagian dalamnya biasanya memakai turtleneck yang terkesan itu-itu saja. Padahal dia memiliki 25 jenis kashmir turtleneck yang sama dan dibeli setiap tahun.

Tampilannya biasanya dilengkapi dengan cat rambut terkini. Ongkos mengecat rambutnya ini bisa seharga apartemen studio.

3. The Designer

Ada saja orang yang bergaya seperti desainer. Orang dengan tipe ini dikenali dengan gaya yang selalu mengisap rokoknya. Selain rokok, dia biasanya juga memegang cangkir kopi di tangannya, ini mengesankan kalau dia tak tidur selama tiga hari lebih.

Jaket army bomber dan kaus v-neck putih serta celana panjang yang dilipat sampai semata kaki juga jadi gaya andalannya.

Sedangkan sepatu yang dipilih adalah sneaker edisi terbatas. Bahkan mereknya adalah sepatu yang tak diketahui 'keberadaannya.' Tak lupa kacamata hitam yang selalu dipakai sebagai gaya andalannnya.

Tak ketinggalan, kulitnya yang belang di beberapa bagian karena habis liburan.

4. The 'I'm Just Here to do My Job'

Tipe orang seperti ini adalah orang yang mau tak mau harus hadir karena pekerjaannya. Biasanya kalangan wartawan.

Orang tipe ini dikenali karena tatanan yang ala kadarnya. Rambut ekor kuda yang seolah menggambarkan kalau dia harus begadang sampai pagi untuk mengerjakan artikel.

Di tangannya memegang ponsel untuk mendengarkan rekaman wawancara dengan desainer. Biasanya tulang punggungnya pun melengkung karena harus menggendong laptop sampai delapan jam lebih setiap harinya.

Busana yang dipakainya adalah baju beberapa musim sebelumnya setelah mendapat rekomendasi dari artikel yang ditulisnya. Sedangkan sepatunya adalah sepatu lari. Tujuannya untuk memudahkan gerakan dan berlari mengejar waktu.

(vga)