Rayakan Hari Kopi Sedunia, Jakarta Coffee Week Siap Digelar

Megiza | CNN Indonesia
Jumat, 23 Sep 2016 14:25 WIB
Para ahli kopi akan berkompetisi sekaligus menyebarkan edukasi soal kopi terbaik di Indonesia dalam Jakarta Coffee Week yang digelar untuk pertama kalinya.
Ilustrasi. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Lebih dari 60 Latte Artist atau para barista yang sudah mafhum dengan metode menuangkan susu ke dalam cangkir berisi espresso dan didesain dengan bentuk tertentu, bakal bersaing untuk membuktikan kelihaian mereka. Tak hanya itu, ada juga 80 ahli seduh kopi dari seluruh Indonesia yang akan bertemu dalam pertarungan memasak kopi.

Ratusan para ahli meramu dan menyajikan kopi itu dipastikan bakal bersaing menunjukkan kemampuan mereka dalam Jakarta Coffee Week 2016. Acara Pekan Kopi yang dibuat untuk pertama kalinya ini akan menampilkan ketrampilan memasak hingga menyajikan kopi.

Co-Founder and Chief Trainer ABCD School of Coffee, Ve Handojo, mengatakan selain karena menyambut Hari Kopi Sedunia yang dirayakan pada 1 Oktober mendatang, Jakarta Coffee Week juga dibuat sebagai tempat untuk menyebarkan edukasi tentang kopi.
Sebagai sekolah kopi, ABCD School of Coffee menilai saat ini semakin banyak orang yang belajar kopi dari kebiasaan di rumah. Sayangnya hal itu dilakukan tanpa menggunakan dasar logika atau pendakatan scientific.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Yang akhirnya minum kopi malah menjadi sesuatu yang romantis. Bagi kami hal itu bahaya. Karena Indonesia negara kopi ke-4 di dunia, sedangkan gejala yang terjadi adalah anak muda Indonesia saat ini menyia-nyiakan hasil tanah sendiri," kata Ve, saat berbincang dengan CNNIndonesia.com di Jakarta, Kamis (22/9).
Dia menilai, jika anak muda minim minat terhadap kopi, maka kesadaran akan agrikultur Indonesia pun dipastikan sangat kurang. Terlebih jika dibanding dengan anak muda di Bangkok dan Singapura, yang terbilang menikmati kopi karena mengenalinya juga.

"Enggak masalah kalau kopi jadi tren. Tapi kenapa enggak sekalian bikin minat lebih tinggi dengan menyebarkan pengetahuan tentang kopi. Karena kalau kita tahu kopi sendiri, berarti kita juga membantu kehidupan untuk para petani," ujarnya.
Tak hanya menjadi ajang pertarungan para ahli kopi, Jacoweek 2016 yang diadakan pada 15-16 Oktober di Pantai Indah Kapuk juga akan menjadi tempat bertemunya penikmat kopi dan juga pengusaha kedai kopi. Ve menyebut, akan ada lebih dari 50 booth dari berbagai kedai kopi di beberapa daerah yang ambil bagian.

"Karena kami ingin sekaligus mengedukasi, jadi akan ada juga beberapa jenis kopi impor yang ditawarkan di booth coffee roaster. Artinya, pada saat pengunjung datang, mereka juga bisa bertanya langsung tentang berbagai macam kopi kepada ahli kopi yang menyajikan minuman mereka," kata Ve.



(meg)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER