Kisah Pria Jepang yang Membisu 20 Tahun Pada Istrinya

Christina Andhika Setyanti | CNN Indonesia
Selasa, 10 Jan 2017 07:26 WIB
Sudah 20 tahun Okou Katayama tak bicara pada istrinya sekalipun mereka tinggal di rumah yang sama dan membesarkan tiga anaknya bersama, padahal dia tidak bisu.
ilustrasi; kecemburuan membuat pria Jepang akhirnya memutuskan untuk mogok bicara pada istrinya(Thinkstock/View Stock)
Jakarta, CNN Indonesia -- Komunikasi adalah hal terpenting dalam hidup berumah tangga. Bayangkan bagaimana jadinya jika suami istri tak lagi bicara satu sama lain?

Sesekali, wajar jika ada aksi diam di antara pasangan, tapi biasanya hanya sehari. Namun hal ini tak berlaku bagi Okou Katayama. Katayama mogok bicara pada istrinya Yumi selama 20 tahun.

Mengutip Oddity Central, tak ada sepatah kata pun yang keluar dari mulut Katayama pada Yumi sekalipun mereka tinggal satu atap dan membesarkan tiga anaknya bersama. Dia hanya menjawab pertanyaan istrinya dengan anggukan atau dengusan. Padahal, Katayama tidaklah bisu. Dia bisa bicara dengan normal, dia hanya tak mau bicara pada istrinya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hubungan suami istri yang tak biasa ini diungkap oleh anak lelakinya yang berusia 18 tahun Yoshiki. Untuk membuat hubungan orang tuanya kembali normal, Yoshiki meminta bantuan sebuah acara di televisi Jepang. Dia ingin orang tuanya kembali berbicara satu sama lain.

Dalam suratnya kepada acara televisi tersebut Yoshiki khawatir jika hubungan kedua orang tuanya akan semakin buruk. Katayama, kata Yoshiki, akan segera pensiun. Yoshiki khawatir saat orang tuanya ada di rumah dan tak melakukan apapun, hubungan keduanya akan semakin dingin dan berujung pada perceraian.

Dia dan saudaranya tahu ada yang tak beres di antara orang tuanya, tapi mereka tak tahu alasan di balik sikap Katayama.

Untuk mencari penyebab masalahnya, Katayama dan Yumi dipertemukan di sebuah taman di Nara City. Setelah dipertemukan berdua, dengan mengejutkan Katayama ternyata membuka percakapan dengan sang istri.

"Sudah lama kita tidak bicara," kata Katayama memecah percakapan setelah 20 tahun membisu pada istrinya.

Perlahan, Katayama pun mulai bicara dan mengungkapkan alasan di balik diamnya.

"Kamu sangat perhatian dengan anak-anak," katanya.

"Saya merasa sedikit... cemburu. Saya ngambek karena itu."

Katayama membiarkan hati dan mulutnya kembali terbuka pada istrinya. Dia juga memberitahu istrinya kalau dia menyesal mendiamkan istrinya begitu lama.

"Yumi sampai sekarang, kamu sudah bekerja keras dan mengalami banyak kesulitan. Saya ingin kamu tahu kalau saya bersyukur untuk semuanya."



(chs)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER