Jakarta, CNN Indonesia -- Ada banyak cara untuk menikmati ibu kota Korea Selatan (Korsel), Seoul. Selain dari puncak Namsan Seoul Tower, wisatawan juga bisa menikmati keindahan cahaya malam kota dengan naik kapal pesiar di Sungai Han.
Sungai Han sendiri merupakan sungai yang mengalir melalui pusat kota, membelah Seoul dalam dua bagian wilayah. Wilayah utara berorientasi pada kawasan budaya dan sejarah, sedangkan wilayah selatan untuk kawasan bisnis.
Kapal pesiar yang mengelilingi Sungai Han telah beroperasi sejak 1986, saat Korsel ditunjuk sebagai lokasi penyelenggaraan Asean Games dan juga Olimpiade Dunia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Manager E-Land Cruise, Lee Ho, kapal itu awalnya ditujukan sebagai 'jamuan' bagi para tamu negara yang datang. Hingga akhirnya kapal itu melayani penduduk dan wisatawan.
"Pengoperasian kapal pesiar di Sungai Han ini sudah 30 tahun dan ditujukan bagi mereka yang ingin menikmati panorama kota selain dari Namsan Seoul Tower," katanya saat ditemui beberapa waktu lalu di Seoul.
Layanan wisata itu tak hanya bisa dinikmati pada malam hari saja, melainkan juga pada siang hari.
“Saat siang hari, pemandangan kota terlihat lebih jelas. Wisatawan bisa sekaligus memberi makan burung yang hinggap di sekitar kapal. Dan harga tiketnya juga lebih murah,” ungkapnya.
Selain panorama kota, di kapal ini turut menghadirkan beragam atraksi menarik, seperti pertunjukan musik dan pesta kembang api pada perayaan tertentu. Harga tiket yang ditawarkan 15 ribu won (sekitar Rp 180 ribu) pada siang hari dan 25 ribu won (sekitar Rp 300 ribu) pada malam hari. Harga tiket itu sudah termasuk camilan berupa roti
hotdog dan minuman.
Sementara untuk tiket pada acara-acara tertentu berkisar mulai 35 ribu won sampai 129 ribu won (sekitar Rp 420 ribu sampai Rp 1,5 juta). Misalnya, untuk perayaan tahun baru kemarin, harga tiket senilai 35 ribu won (sekitar Rp 420 ribu).
"Dulu kebanyakan yang datang ke sini hanya penduduk lokal, tapi sekarang lebih dari 50 persennya adalah wisatawan mancanegara,” kata Lee Ho.
Kapal-kapal tersebut akan berlayar dan berhenti di tujuh dermaga yakni Yeouido, Jamsil, Ttukseom, Yanghwa, Jambudong, Seonyudo, Seoul Forest, dan Incheon.
Lee Ho turut menyampaikan bahwa kapal itu pun kerap disewa secara personal untuk acara tertentu seperti perayaan ulang tahun, pesta pernikahan atau acara lainnya.
“Penduduk lokal senang untuk menyelenggarakan
private party dengan tamu biasanya 50 orang, dan biasanya mereka juga pilih untuk merayakan di sini," kata Lee Ho.
(ard)