Jakarta, CNN Indonesia -- Gebyar Wisata dan Budaya Nusantara (GWBN) 2017 digelar di Hall A, Jakarta Convention Center, Jakarta mulai 11-14 Mei 2017
. Event ini diikuti 125 peserta yang terdiri dari Dinas Pariwisata beberapa provinsi, kabupaten, dan kota di seluruh Indonesia yang memamerkan 500 destinasi wisata.
Hal yang berbeda di tahun ini,
event gelaran Kemenpar bersama PT Wahyu Promo tersebut akan menjual paket-paket liburan Hari Raya Idul Fitri dan liburan sekolah.
Tak ketinggalan, para pengelola tempat wisata, hotel, dan biro perjalanan ikut nimbrung di GWBN 2017. Semua akan menjajakan beragam atraksi wisata keren di Indonesia mulai dari wisata alam, petualangan, bahari,
underwater, dan lain-lain.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengunjung juga bisa menyaksikan Jember Fashion Carnaval (JFC) yang sudah masuk ke level dunia. “Ada juga festival tari daerah, festival tari siswa tingkat SD, dan lomba mewarnai. Sangat seru!” ungkap Deputi Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenpar Esthy Reko Astuti, Rabu (10/5/2017).
Dengan beragam atraksi mumpuni tadi, Esthy mematok target 30.000 pengunjung. Angkanya lebih tinggi dari jumlah pengunjung GWBN 2016 sebanyak 25.000 orang.
“Target ini optimistis akan tercapai mengingat pameran GWBN 2017 diselenggarakan bersamaan dengan pameran Inasport 2017, AgroFood Expo 2017, dan Indonesia Natural Products Expo 2017,” tuturnya.
Apalagi momennya bertepatan dengan musim liburan hari raya dan liburan sekolah. “Ini sebagai sarana mempromosikan produk pariwisata daerah, termasuk paket-paket wisata menarik dalam mengisi musim liburan hari raya dan liburan sekolah di Tanah Air. Sangat membantu masyarakat dalam merencanakan liburan karena ada 500 objek wisata yang dipamerkan dan siap dikunjungi,” kata Esthy.
Di antara 500 destinasi keren, ada 10 destinasi wisata prioritas yang ikut ditawarkan. 10 destinasi yang disebut Bali Baru ini meliputi, Danau Toba, Tanjung Kelayang, Tanjung Lesung, Kepulauan Seribu, Borobudur, Bromo Tengger Semeru, Mandalika, Labuan Bajo, Wakatobi, dan Morotai.
Menteri Pariwisata Arief Yahya meyakini 10 destinasi itu dapat menjadi magnet pariwisata baru yang dapat menyaingi kepopuleran Bali di mata dunia internasional.
“Silakan cari destinasi-destinasi Indonesia yang keren di sana. Pilih paket perjanan yang diinginkan, termasuk 10 Destinasi Prioritas. Saya jamin, Anda akan
happy,” tutur Menpar Arief Yahya.
Lebih pentingnya lagi, tiket masuknya gratis. Pameran ini juga akan diisi kegiatan Tourism Table Top 2017 yang mempertemukan para pengelola objek wisata, hotel, resor, dan restoran sebagai penjual (
sellers) dengan perusahaan biro perjalanan wisata dan pramuwisata sebagai pembeli (
buyers).