Jakarta, CNN Indonesia -- Di kalangan selebriti Hollywood kini banyak yang dengan bangga memamerkan tanda guratan setelah melahirkan (stretch marks). Istri John Legend, Chrisie Teigen, penyanyi Kelly Rowland hingga bintang program realitas, Amber Rose, tidak malu memamerkan stretch marks mereka melalui akun Instagram mereka.
Pemeran serial Orange is the New Black, Danielle Brooks, bahkan mengaku pada People jika ia menganggap stretch marks-nya adalah peta untuk kekuatannya. Sedangkan model Carter Kim mendadak menjadi selebriti yang dielu-elukan setelah memamerkan guratannya itu secara dekat dalam video klip Kendrik Lamar, Humble.
Sebelum wanita yang memiliki stretch marks malu mengakui. Bahkan ada yang rela bayar mahal biaya laser untuk menghilangkan guratan tersebut.
Seperti dilansir
Well and Good, berikut fakta stretch marks dan bagaimana mengatasinya dengan penanganan menyeluruh.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apakah strech marks bisa dihindari?Stretch marks adalah sesuatu diluar kontral. Artinya, tidak dapat dihindari.
“Stretch marks adalah daerah kulit yang telah rusak karena tekanan dari pertumbuhan yang cepat. Itu sebabnya selama kehamilan, dada, perut dan pinggul yang paling terpengaruhi. Tangis kecil terjadi di lapisan kolagen kulit dan sembuh dengan bekas luka di jaringan kulit. Air mata ini awalnya berwarna merah, dan lama-lama berubah menjadi putih,” terang Nancy Samolitis, MD dari Los Angeles’ Facile Dermatology + Boutique.
“Jika kulit kamu secara genetik rentan pada stretch marks, itu artinya kemunculan guratan itu sama sekali tidak dapat dihindari.”
Tapi tidak semua wanita akan mendapatkan stretch marks, tetapi mereka yang mendapat turunan dari ibu atau nenek mereka, akan mudah alami hal ini.
“Kulit yang secara genetik lebih kuat atau tebal justru cenderung akan robek dengan mudah. Kondisi lain, seperti perubahan hormon yang cepat, dapat menyebabkan kulit lebih rentan untuk menipis dan tergurat. Malangnya, jika kulit yang secara genetik rentan untuk tergurat, sulit sekali untuk mencegahnya,” jelas Dr. Samolitis lebih lanjut.
Jadi, ditambahkan dokter, peraturan yang harus dipatuhi saat hamil untuk melindungi atau mengurangi kecenderungan kulit dari stretch marks adalah dengan rajin menggunakan pelembab dan tabir surya. Jika dilakukan langsung sejak kehamilan hingga kelahiran, metode seperti ini hasilnya akan sama dengan prosedur microneedling dan laser.
Namun, memang diakui Dr. Samolitis, tidak ada yang bisa menjamin stretch marks tidak dialami wanita.
“Saya pikir kita harus menerima kenyataan jika kulit akan berubah sejalan dengan umur, kehamilan, atau pengaruh dari berbagai kondisi alamiah lainnya,” terang Dr. Samolitis.
Bagaimana mencintai stretch marks?Menerima kenyataan stretch marks tidak bisa hilang mungkin terasa berat awalnya, terutama begitu melihat begitu banyak perubahan besar dalam tubuh saat hamil. Tetapi, menurut Lori Bregman, pelatih kebugaran dan doula, bisa menerima kenyataan lebih cepat akan terasa lebih membebaskan.
“Di Jepang, ada istilah wabi sabi, yang artinya menerima dan menemukan keindahan dalam ketidaksempurnaan. Fokuslah pada kenyataan jika kita telah membuat, mengandung, melahirkan dan memberi makan bayi. Biarlah stretch marks itu menjadi pengingat pencapai hal ini,” terang Bregman.
Belajarlah untuk sering bersyukur akan memudahkan orang untuk menerima kondisi mereka.
“Jangan bandingkan diri sendiri dengan para selebriti setelah mereka melahirkan bayi. Itu adalah harapan yang tidak realistis. Kemungkinannya mereka memiliki pelatih dan menjalankan perawatan dimana orang bisa tidak dapatkan,” tambah Bregman.
Satu hal yang sulit dihapus dalam pikiran orang adalah rasa tidak puas pada dirinya sendiri dan itu yang membuat sulit wanita menerima kenyataan tubuh penuh dengan stretch marks sebenarnya hal yang biasa.
“Begitu menginjak umur 10 tahun, 10 persen remaja perempuan Amerika mengaku sudah mencoba untuk berdiet menguruskan badan. Jika tidak sejak dari dini menerima keadaan apa adanya, pemikiran seperti itulah yang diturunkan kepada generasi selanjutnya.” tambah Bregman.
(sys)