Jakarta, CNN Indonesia -- Akibat peminat yang membludak, PT KAI melakukan perubahan kebijakan di KAI Travel Fair. PT KAI memutuskan untuk membuka akses dan memperluas jangkauan
wifi di acara tersebut. Hal ini penting, sebab pengujung hanya akan mendapat diskon tiket secara
online jika terhubung oleh akses
wifi tersebut.
Alasan keamanan melatari diterapkannya kebijakan itu. "Awalnya, akses itu kan memang hanya di ruangan ini saja. Karena mengingat situasi yang seperti tadi pagi, pertimbangan keamanan, itu akses kita buka. Besok juga akan kita lakukan sama," jelas Bambang Eko Martono selaku Direktur Infrastruktur dan Komersial PT KAI didampingin oleh Dirut KAI Edi Sukmoro, Sabtu (30/7).
Demi keamanan dan kenyaman, calon penumpang yang ingin tetap hadir di
venue mulai saat ini tak perlu membayar Rp10 ribu untuk mendapatkan akses
wifi yang menjadi "kunci diskon" di pameran.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mekanisme penjualan tiket hari ini sebenarnya adalah calon penumpang perlu datang ke JCC dan membeli tiket masuk seharga Rp10 ribu untuk mendapatkan akses
wifi dan diskon. Namun, karena
service down dan membludaknya peminat, KAI membuka akses sekira pukul 11.30 saat masyarakat mulai ricuh.
"Tadi sekitar jam 10-11.00 ricuhnya. Ya sejak itu kami buka aksesnya dan masyarakat tak perlu bayar masuk," terang Agus Komarudin saat berbincang dengan
CNNIndonesia.com usai konferensi pers.
Selain itu, KAI juga akan menambah jaringan di Hall B JCC untuk mengantisipasi membludaknya kembali calon penumpang. Bagi pengunjung yang tak membawa perangkat pun akan disiapkan laptop.
"Jaringan yang di sini kami juga sepakat untuk ditambah. Wifinya kita perbanyak di dalam ruangan maupun LAN. Jadi bisa akses melalui
desktop atau laptop yang kami sediakan," papar Bambang.
Untuk diketahui, pengunjung KAI Travel Fair bisa mendapat tiket diskon dengan berbagai cara. Salah satunya dengan mengakses
wifi. Tapi,
wifi ini hanya bisa terhubung jika pengguna ada di dalam Hall B, Jakarta Convention Center.
Jika sudah terhubung, pengguna bisa langsung mendapat diskon di layanan OTA (
online travel agent), seperti aplikasi pemesanan tiket PT KAI dan OTA lain. Dengan dibukanya akses
wifi ini, peminat tak perlu ada didalam Hall B, Jakarta Convention Center.
Selain dengan mengakses
wifi, peminat juga bisa mendapat tiket diskon dengan mengisi formulir dan menyerahkannya di booth PT KAI. Cara lain adalah dengan mengikuti lelang. Dengan pelelangan ini, pengguna bisa mendapat harga yang lebih rendah atau lebih tinggi dari harga diskon lainnya.
KAI Travel dilaksanakan pada 2 hari untuk melego 600 ribuan tiket kereta api pada periode 7 Agustus - 31 Oktober 2017. KAI memberikan diskon 10-25 persen harga tiket kereta eksekutif sementara Traveloka memberikan diskon hingga 72 persen. "Subsidi" yang lebih besar di pihak swasta ini sempat dikritik Menteri BUMN Rini Soemarmo yang ikut membuka acara pagi tadi.
(eks)