Sering Pegang Rambut, Meghan Markle Dinilai Tak Percaya Diri

Elise Dwi Ratnasari | CNN Indonesia
Senin, 15 Jan 2018 13:36 WIB
Meghan Markle kerap menyentuh rambutnya saat tampil di depan publik bersama Pangeran Harry. Ahli komunikasi dan bahasa tubuh menilai ia belum percaya diri.
Meghan Markle kerap menyentuh rambutnya saat tampil di depan publik bersama Pangeran Harry. Ahli komunikasi dan bahasa tubuh menilai ia belum percaya diri. (Foto: AFP PHOTO / Daniel LEAL-OLIVAS)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pernah tampil di layar kaca tak selalu jadi jaminan seseorang punya cukup rasa percaya diri. Tunangan Pangeran Harry, Meghan Markle memang telah berkarier di dunia hiburan dengan membintangi serial Suits. Namun, hal ini tak serta merta membuat Meghan cukup percaya diri untuk sorotan publik pada dirinya kini.

Mengapa demikian? Seseorang yang merasa kurang percaya diri atau tak merasa nyaman dapat terlihat dari bahasa tubuh yang mereka tunjukkan. Bila publik cukup cermat, dalam beberapa kesempatan Meghan kerap menyentuh rambutnya saat tampil di depan publik bersama sang tunangan.

Menurut Elizabeth Kuhnke, ahli komunikasi dan bahasa tubuh, apa yang dilakukannya ini merupakan upaya Meghan menenangkan dirinya saat di bawah tekanan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Itu gerakan fisik dan psikologis saat merasa tak nyaman atau stres. Ini versi dewasa dari anak-anak yang mendekap mainan favoritnya, rok ibunya atau tangan ayah saat merasa cemas dan tak tahu apa yang harus dilakukan atau dikatakan," katanya seperti dikutip dari Daily Mail, (12/1).


Sebelum dan setelah menjadi tunangan Pangeran Harry, Meghan beberapa ali tampil di depan publik. Saat menghadiri acara Natal bersama Ratu Elizabeth II dan yang terbaru saat ia berkunjung ke radio komunitas, Reprezent, di Brixton, London. Meghan tampil cantik dan serasi dengan sang tunangan, tapi beberapa kali ia tampak menyentuh rambutnya.

Terdengar aneh memang, karena ia sebelumnya merupakan figur publik yang terbiasa dengan sorot publik dan media. Namun Elizabeth berkata, kini Meghan punya peran baru yang begitu berbeda dari yang sebelumnya. Saat masih menjadi aktris, publik mengidentifikasi dirinya dengan perannya di Suits, bukan sebagai dirinya sendiri.

"Tiap gerakan, bahasa tubuh dan pilihan busana selalu disorot. Dia sudah tidak merepresentasikan dirinya sebagai aktris, dia dinilai berdasar kecocokannya sebagai anggota keluarga kerajaan," kata Elizabeth.


Dia menambahkan, ekspektasi Meghan untuk tampil sempurna di depan publik menimbulkan tekanan tersendiri. Ekspektasi sebagai artis tentu berbeda dengan ekspektasi sebagai istri pangeran.

"Sebelumnya, ia ingin menjadi pusat perhatian sementara keluarga kerajaan diharapkan lebih rendah hati dan tetap menjadi diri mereka sendiri," tambahnya. (rah)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER