Bupati Asmat Nyatakan KLB Campak Berakhir

Antara | CNN Indonesia
Selasa, 06 Feb 2018 08:00 WIB
Bupati Asmat, Elisa Kambu menyatakan kejadian luar biasa (KLB) campak yang melanda kabupaten yang dipimpinnya beberapa waktu lalu telah berakhir.
Bupati Asmat, Elisa Kambu menyatakan kejadian luar biasa (KLB) campak yang melanda kabupaten yang dipimpinnya beberapa waktu lalu telah berakhir. (Foto: CNN Indonesia/Christie Stefanie)
Jakarta, CNN Indonesia -- Bupati Asmat, Elisa Kambu menyatakan kejadian luar biasa (KLB) campak yang melanda kabupaten yang dipimpinnya beberapa waktu yang lalu telah berakhir.

Hal itu tertera dalam surat pencabutan KLB campak Asmat yang dikeluarkan oleh Bupati Elisa pada Senin (5/2). 

Dilansir dari Antara, dalam suratnya itu disebutkan pencabutan status tersebut berdasarkan laporan perkembangan situasi kejadian luar biasa (KLB) campak yang diterima dari Dinas Kesehatan Kabupaten Asmat pada tanggal 4 Februari 2018. Di dalamnya dilaporkan terjadi penurunan penderita campak.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


"Tim satgas TNI, Polri, Kemenkes PB IDI tidak menemukan kasus baru," kata bupati dalam surat tersebut.

Masih dalam surat itu tertera, apabila ditemukan kasus baru dan tidak termasuk kriteria KLB, maka hal ini adalah kondisi normal yang didapati puskesmas dan tertangani.

Berdasarkan situasi campak KLB di atas maka penetapan KLB campak dinyatakan dicabut dan telah berakhir.


Sebelumnya, informasi awal dari Dinkes Kabupaten Asmat pada Senin (16/1) lalu menyebutkan sebanyak 59 balita meninggal karena campak, terhitung sejak September 2017 hingga 15 Januari 2018. Sejak itu, angka kematian balita karena campak dan gizi buruk terus meningkat. Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan, TNI dan Ikatan Dokter Indonesia mengirimkan bantuan untuk kasus yang menimpa anak-anak di Asmat tersebut. (rah)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER