Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Pariwisata Arief Yahya menerima penghargaan dari
Lonely Planet karena Indonesia masuk dalam jajaran Top 10 Negara yang direkomendasikan dikunjungi pada 2019.
Penghargaan pun diberikan
Lonely Planet di World Travel Market (WTM) 2018 London. Penghargaan diberikan kepada Menteri Pariwisata Arief Yahya pada Selasa (6/11) oleh Director Client Solution Lonely Planet Ali Teeman.
"Saat ini saya sedang berada di pameran pariwisata terbesar di dunia WTM London. Dan, baru saja Indonesia menerima penghargaan sangat bergengsi sebagai Top 10 negara yang direkomendasikan untuk dikunjungi tahun 2019 oleh
Lonely Planet. Indonesia ada di peringkat ke-7," kata Arief dalam keterangan tertulis, Rabu (7/11).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, penghargaan ini menjadi pengakuan atas objek wisata Indonesia di kancah internasional dan bisa mendongrak sektor pariwisata dalam negeri.
"Jelas menjadi kebangaan bagi Indonesia. Karena masuk dalam jajaran terbaik di dunia untuk di kunjungi. Dampaknya bisa sangat baik untuk pariwisata Indonesia," katanya.
Lonely Planet adalah panduan perjalanan dan penerbit media digital internasional. Perusahaan ini dimiliki oleh BBC Worldwide yang membeli 75% saham dari pendirinya, Maureen dan Tony Wheeler pada tahun 2007 dan 25% sisanya pada bulan Februari 2011.
Daftar 10 negara terbaik untuk dikunjungi tahun 2019 yang direkomendasikan
Lonely Planet, diterbitkan dalam buku
Best In Travel 2019. Asal tahu saja, sampul buku
Best in Travel 2019 bergambar Pura Ulun Danu, Bali.
Kekayaan Sabang-MeraukeAda sejumlah alasan mengapa
Lonely Planet memasukkan Indonesia dalam daftar top 10. Kekayaan alam dan budaya Indonesia menjadi alasan pertama. Kekayaan ini membentang dari Sabang sampai Merauke.
"Indonesia memiliki lebih dari 17.000 pulau. Terdiri dari beragam budaya, kuliner, dan agama. Semua membentang antar pulau, menawarkan segudang pengalaman," tulis
Lonely Planet dalam buku itu.
Lonely Planet juga menuliskan kondisi terakhir Indonesia yang sempat terkena musibah gempa. Namun, mereka tetap menyatakan Indonesia adalah negara yang aman untuk dikunjungi.
"Gempa baru-baru ini terjadi di beberapa bagian Indonesia yang berada di lintasan
Ring of Fire. Respons atas bencana alam dilakukan dengan baik, tapi negara ini tetap aman bagi para wisatawan," imbuhnya.
Tidak hanya kondisi Indonesia yang disorot. Kebijakan pemerintah Indonesia memberikan akses Bebas Visa Kunjungan (BVK) untuk 169 negara di dunia juga turut dipuji.
"Akses bebas visa untuk 169 negara. Tidak pernah lebih mudah untuk berkunjung ke negara tropis ini," tulis
Lonely Planet."Pergilah sekarang ke Indonesia, sebelum semua rahasianya terekspose!" lanjutnya.
(egp/stu)