'Keindahan' Danau Toba dan Budaya Batak Digelar di Bandung

CNN Indonesia
Kamis, 08 Nov 2018 16:05 WIB
Promosi Danau Toba akan terus dilakukan, salah satunya yang akan digelar tanggal 9-11 November di Bandung.
Pantai Batuhoda, Danau Toba/Foto: Dok. Kementerian Pariwisata
Jakarta, CNN Indonesia -- Sebagai destinasi prioritas, promosi Danau Toba akan terus dilakukan, salah satunya yang akan digelar tanggal 9-11 November di Bandung.

"Meski Danau Toba sudah sangat dikenal di kalangan wisatawan, kita harus terus melakukan promosi. Dengan menghadirkan hal-hal baru dan penawaran baru. Kita tetap berharap daya tarik Danau Toba bisa mendatangkan lebih banyak wisatawan. apalagi ini mendekati akhir tahun," kata Menteri Pariwisata Arief Yahya, dalam keterangan tertulis, Kamis (8/11).

Perhelatan ini adalah program yang telah dilakukan yang sebelumnya di sejumlah kota. Seperti di Yogyakarta pada 7-9 September, kemudian Surabaya 14-16 September, dan Jakarta 19-20 Oktober. Danau Toba juga dipromosikan di Car Free Day Jakarta, Minggu, 4 November 2018.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Plt Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kementerian Pariwisata, Ni Wayan Giri Adnyani, Danau Toba akan terus diperkenalkan ke wisatawan.


"Bagaimana pun Danau Toba adalah destinasi prioritas. Kita jelas berharap destinasi ini terus didatangi wisatawan mancanegara. Makanya sejumlah strategi kita siapkan," katanya.

Giri juga menjelaskan, untuk sales mission kali ini, agenda sudah disiapkan.

Agenda pertama adalah live talkshow, kemudian seminar dengan tema 'Pengembangan Destinasi dan Pemasaran Terpadu Danau Toba'. Ada juga table top di Trans Grand Ballroom, The Trans Luxury Hotel, Bandung.

Dan tentunya misi utama acara ini direct selling, kegiatannya digelar di Main Atrium Trans Studio Mall Bandung.

Tari Gondang Batak

Menurut Asisten Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Regional I Kementerian Pariwisata, Masruroh, direct selling akan dilaksanakan selama dua hari.

"Penjualan ini kita lakukan 10 dan 11 November. Untuk membuat suasana misi penjualan menjadi menarik, kita juga akan menghadirkan kebudayaan Batak," terang Masruroh.

Budaya Batak yang akan ditampilkan antara lain Tari Marpangir, pementasan Tari Gondang Batak, dan tentu saja tarian legendaris Tor-Tor.

"Itu hanya beberapa contoh saja. Kita juga masih memiliki stok kebudayaan lain yang akan ditampilkan. Seperti musik Batak, termasuk penyanyi asal Batak jebolan Indonesia Idol Maria Simorangkir," tuturnya.

(egp/stu)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER