Pemerintah Indonesia merilis uang kertas pecahan Rp75 ribu pada 17 Agustus 2020 dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-75.
Dalam uang kertas tersebut, ada wajah Soekarno dan Mohammad Hatta yang terpampang, berikut pemandangan kereta MRT dan Jembatan Youtefa.
Penduduk Indonesia pasti sudah tak asing oleh MRT, jalur kereta cepat dalam kota yang digadang menjadi solusi kemacetan dan polusi udara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun belum banyak yang mengetahui kegagahan Jembatan Youtefa yang berada di Kota Jayapura, Papua.
Jembatan Youtefa yang dibangun sejak 2015 telah dibuka pada 28 Oktober 2019.
Ketika itu Presiden Indonesia Joko Widodo datang untuk meresmikannya, tepat di Hari Sumpah Pemuda.
Sepanjang 732 meter dengan lebar 21 meter, jembatan yang dibangun dengan dana sekitar Rp1,8 triliun berdiri di atas Teluk Youtefa, Provinsi Papua.
Selama pengerjaannya, jembatan ini juga pernah meraih rekor dari Museum Rekor Indonesia yakni rekor pemasangan jembatan rangka baja dengan bentuk utuh terpanjang.
Kerangka bajanya dibuat di Surabaya dan melalui perjalanan laut ke Papua hingga 19 hari.
![]() |
Jembatan ini menghubungkan kawasan Holtekamp dengan Hamadi, sehingga bisa memperpendek jarak dan waktu tempuh dari Kota Jayapura ke Distrik Muara Tami, bahkan ke Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Skouw yang merupakan kawasan perbatasan Indonesia dengan Papua Nugini.
Sebagai contoh, perjalanan dari kawasan pemerintahan menuju Distrik Muara Tami yang berjarak sekitar 35 km biasanya ditempuh selama kurang lebih satu hingga dua jam. Jarak tempuh ini dilalui dengan cara memutar.
Setelah Jembatan Youtefa dibangun, jarak yang ditempuh pun menjadi lebih pendek hanya sekitar 12 kilometer saja dengan waktu tempuh sekitar 15 menit perjalanan.
Distrik Muara Tami merupakan kawasan tempat pembangunan Istana Negara yang rencananya akan dibangun di Papua.
Jembatan Youtefa disebut bisa bertahan hingga lebih dari 100 tahun.
Bukan hanya memudahkan transportasi, warga lokal dan turis juga bisa mendatangi kaki jembatan untuk wisata bahari, mulai dari mendayung sampai jet ski.
Terdapat pula ruang terbuka hijau yang bisa dijadikan tempat piknik di sana.
Penampakan Jembatan Youtefa di uang kertas pecahan Rp75 ribu seakan membuktikan bahwa keindahan Indonesia tak melulu di dominasi di Pulau Jawa.