5 Manfaat Memelihara Anjing yang Terbukti Secara Ilmiah

Hari Anjing Internasional dirayakan pada setiap 26 Agustus. Hari ini menjadi momen bagi masyarakat untuk lebih sadar akan kesejahteraan hewan seperti anjing.

Anjing menjadi salah satu hewan peliharaan umum yang dimiliki masyarakat. Konon, anjing dikenal akan sifat persahabatannya yang kuat.

Memelihara anjing juga disebut baik untuk kesehatan dan kebahagiaan Anda. Rasa nyaman akan terlukiskan saat Anda bermain dengan anjing sesaat setelah pulang dari beraktivitas seharian.

Di tengah pandemi Covid-19 ini, para ahli menyoroti manfaat memelihara anjing. Berikut manfaat memelihara anjing, mengutip berbagai sumber.

1. Menjaga suasana hati

Anjing memiliki kemampuan untuk meningkatkan suasana hati dan menjaga kesehatan mental Anda. Mengutip Times of India, studi menemukan, orang yang memelihara anjing cenderung menjalani hidup lebih bahagia dengan sedikit rasa stres.

2. Membantu menjaga berat badan

Anjing mendorong Anda untuk rutin beraktivitas fisik. Hal ini dengan sendirinya membantu Anda untuk mempertahankan berat badan yang sehat.

Bukan hanya mengajaknya berjalan-jalan, tapi bermain dengan anjing juga bisa membakar banyak kalori. Studi menemukan, orang yang berolahraga bersama anjing lebih konsisten pada program olahraga yang dibangunnya.

3. Membantu bersosialisasi

Anjing bisa membantu Anda mengatasi kesepian. Anjing bisa membuat Anda bertemu lebih banyak orang. Saat Anda mengajak anjing berjalan-jalan, Anda umumnya akan terhubung dengan komunitas besar pecinta anjing.

4. Meningkatkan kesehatan jantung

Mengutip Huffington Post, anjing tak hanya meningkatkan mood Anda, tapi juga membantu jantung tetap sehat. Studi menunjukkan, memelihara anjing dapat membantu mengontrol tekanan darah serta menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida, yang kesemuanya berkontribusi pada kesehatan jantung.

5. Membuat Anda tetap bugar dan aktif

Ahli kesehatan menganjurkan orang dewasa untuk melakukan olahraga berintensitas sedang selama 150 menit setiap pekan. Orang yang memelihara anjing lebih mungkin mencapai tujuan tersebut.

Selain itu, aktivitas bermain bersama anjing pada kelompok usia 70-80an menemukan bahwa lansia yang memelihara anjing memiliki indeks massa tubuh yang lebih rendah dan lebih jarang terkena penyakit.