5 Bahan Makanan yang Sebaiknya Tidak Dibakar

Akhir pekan selalu jadi waktu tepat untuk lepas dari pekerjaan menumpuk, saatnya bersantai atau eksplorasi hal baru. Salah satu aktivitas yang barangkali bisa Anda coba adalah, menu baru masakan. Apalagi, jika ada bahan-bahan makanan yang menunggu untuk dimasak.

Bagaimana dengan menu-menu yang dibakar?

Bakar-bakar terdengar menarik. Beberapa jenis bahan makanan seolah terasa lebih nikmat ketika dibakar semisal ayam, daging kambing atau, sosis. Padahal rupanya, ada bahan makanan tertentu yang sebaiknya Anda jauhkan dari kisi panggangan daripada berisiko dan justru mengorbankan kelezatan rasa makanan.

Berikut makanan yang sebaiknya tidak dibakar.

1. Bacon

Daging tipis ini nikmat disantap bersama kentang panggang dan saus. Bacon juga pas untuk isian roti plus diselipkan potongan tomat dan selada untuk tambahan serat. Mungkin Anda ingin membuatnya lebih renyah dengan membakarkan.

Ide ini sebaiknya tidak diwujudkan sebab proses pembakaran bacon akan mengeluarkan minyak dan memicu api yang lebih besar. Mengutip dari Eat This, Not That! lebih baik olah bacon dengan proses pemanggangan di dalam oven.

2. Udang kupas

Tak ada salahnya menyelipkan satu dua ekor udang saat pesta barbeque. Membakar udang beserta kulit atau cangkangny, tidak masalah. Namun jangan pernah mengupas udang sebelum dibakar hanya demi kepraktisan bersantap.

"Daging udang sangat rentan mengering saat terpapar api bakaran, mau dalam kondisi termarinasi atau tidak," ujar chef Ford Fry mengutip dari Bloomberg.

3. Daging babi potong

Daging babi kerap jadi opsi daging bakar yang lezat. Hanya saja daging babi yang sudah dipotong-potong sebaiknya tidak dibakar. Daging bisa mengering dengan cepat dan tentu Anda tidak ingin menyantap daging yang keras.

Daging babi biasanya dibakar dalam kondisi utuh atau dalam potongan besar.

4. Sayuran hijau

Saat salad terlihat membosankan, sebenarnya Anda bisa memanggangnya. Menu grilled romaine misalnya. Selada romaine disiapkan dan dibumbui dengan minyak zaitun dan bumbu steak. Selada jenis ini memang pas untuk dibakar tetapi tidak untuk jenis selada lain.

"Banyak jenis sayuran hijau seperti selada Boston, daun merah dan daun hijau, mengandung banyak air, dan mereka hanya akan layu. Juga radicchio (sejenis sayur berdaun merah) akan jadi makin pahit kalau dibakar," kaa Roberto Deiaco, executive chef di Avena Downtown, New York.

5. Ikan

Ilustrasi: Bukan berati semua jenis ikan tak boleh dibakar. Tapi pastikan, ikan-ikan tersebut tidak akan menempel pada kisi panggangan dan membuatnya hancur sebelum disantap. (Foto: CNN Indonesia/Tri Wahyuni)

Bukan berarti semua ikan tidak boleh Anda bakar. Harus diakui, beberapa jenis ikan memiliki rasa lebih nikmat setelah dibakar. Beberapa ikan seperti gurame, bawal, nila, atau kuwe sangat direkomendasikan untuk dibakar. Namun pastikan ikan-ikan ini tidak akan menempel pada kisi panggangan dan membuatnya hancur sebelum Anda santap.

Untuk mencegah ikan menempel pada kisi panggangan, lapisi kisi dengan kayu atau bakar di atas potongan kayu atau potongan lemon.