6 Tanaman Hias yang Tak Butuh Banyak Cahaya Matahari

Tak semua rumah mendapatkan sinar matahari yang cukup. Namun keterbatasan 'akses' sinar matahari ini tak berarti membuat Anda tak bisa memiliki tanaman hias.

Yang harus diperhatikan tak semua tanaman hias butuh banyak cahaya matahari. Ada beberapa tanaman hias yang nyatanya bisa tumbuh baik dengan asupan cahaya matahari yang sedikit, redup, atau minim.

Mengutip Martha Stewart, berikut tanaman hias yang tetap tumbuh baik meski dengan sinar matahari yang sedikit.

1. Sanseviera

Foto: iStockphoto/DariaRen Sanseviera atau sansevieria adalah tanaman hias yang tak butuh banyak cahaya matahari.

Sanseviera atau lidah mertua dikenal sebagai tanaman ular atau snake plant karena daunnya yang memanjang tinggi dan kurus. Tanaman hias ini juga memiliki bunga yang menyerupai lili.

Sanseviera termasuk dalam daftar tanaman pemurni udara dan penghilang polusi. Selain itu tanaman ini juga tahan kekeringan dan tak butuh banyak cahaya matahari.

2. ZZ

Foto: iStockphoto/Nestea06 Zamioculcas zamiifolia adalah tanaman hias yang tak butuh banyak cahaya matahari dan toleran terhadap kondisi kering

Zamioculcas zamiifolia atau ZZ, adalah pilihan toleran terhadap kekeringan dan cahaya yang rendah. Varietas ini hadir dengan dedaunan hijau solid yang tingginya antara satu hingga tiga kaki.

Pohon ini disebut juga sebagai pohon dolar atau Zanzibar gem.

3. Peace lily

Foto: iStockphoto/cadifor Peace Lily adalah tanaman hias yang tak butuh banyak cahaya matahari dan bermanfaat sebagai pembersih udara.

Tanaman hias ini dikenal karena bunga putihnya yang besar dan indah.

Tanaman ini memiliki nama latin Spathiphyllum sp dan menyukai kondisi lembap dan bisa bertahan dengan cahaya matahari minim dibanding tanaman tropis lainnya. Selain itu tanaman ini juga berguna untuk pembersih udara dalam ruangan.

4. Tanaman Hias yang Tak Butuh Banyak Cahaya Matahari: Ivy 

Foto: Istockphoto/FeelPic Devil's Ivy atau sirih gading bisa tumbuh subur meski minim cahaya matahari.

Jika Anda mencari tanaman yang tumbuh subur dalam cahaya redup, Anda tidak akan salah dengan Devil's Ivy, atau di Indonesia dikenal dengan sebutan Sirih Gading.

Juga dikenal sebagai Pothos atau Philodendron, tanaman merambat yang panjang ini dapat mencapai panjang 15 kaki atau lebih. Tanaman ini juga mudah diperbanyak - cukup dengan meletakkan stek di air.

5. Chinese Evergreen

Foto: istockphoto/ dropStock Aglaonema atau Chinese Evergreen adalah tanaman hias yang tak butuh banyak cahaya matahari.

Ingin mencerahkan sudut gelap dengan sedikit warna? Cobalah Aglaonema sp atau Chinese Evergreen.

Tanaman ini terkenal dengan dedaunan warna-warni hijau atau merah-dan-merah jambu. Tanaman berwarna-warni ini dapat mentoleransi tanah yang lembap hingga agak kering di sela-sela penyiraman.

Selain itu aglaonema efektif menghilangkan polutan rumah tangga, seperti formaldehida dan benzena yang ada di udara.

6. Spider Plant

Foto: Dtarazona/Wikimedia Spider plant (Chrolophytum comosum) adalah tanaman hias yang tak butuh banyak cahaya matahari dan suka kondisi tanah yang agak kering.

Jika Anda mencari tanaman gantung, Chlorophytum sp, atau Spider Plant, adalah pilihan yang tepat. Ia suka menjadi sedikit kering di antara penyiraman, dan akan mentoleransi cahaya tidak langsung atau minim cahaya.

Itulah 6 tanaman hias yang tak butuh banyak cahaya matahari dan bisa jadi pilihan tepat bagi Anda pencinta tanaman hias namun punya ruang yang terbatas sinar mataharinya.