Berikut tanda dan gejala penggumpalan darah di kaki atau lengan, jantung, perut, otak, dan paru-paru.
Menurut ahli bedah trauma dan dokter perawatan kritis di Grand Strand Regional Medical Center, Akram Alashari, tempat yang paling umum untuk terjadinya pembekuan darah adalah di kaki bagian bawah Anda.
"Kalau terjadi di kaki pembuluh darah vena, maka bisa membuat kaki bengkak sebelah, hangat, berwarna kemerahan, lalu bila gumpalan darah itu lepas bisa menyumbat pembuluh darah jantung yang mengarah ke paru-paru sehingga pasien menjadi sesak dan berujung pada kematian," kata dokter Vito menjelaskan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menambahkan, "Pembuluh darah vena adalah pembuluh darah balik yang mengarah ke jantung. Mengangkut " darah kotor" sisa metabolisme sel dan kaya CO2. Bila terdapat kaki bengkak, maka dokter jantung dan pembuluh darah biasanya melakukan Echocardiography dan doppler (USG jantung dan pembuluh drah) atau CT scan serta pemeriksaan darah. Setelah itu akan diberikan obat pengencer darah antikoagulan untuk mencegah gumpalan darah terjadi."
Bekuan darah di kaki atau lengan Anda dapat memiliki berbagai gejala, termasuk:
- pembengkakan
- rasa sakit
- sensasi hangat
- perubahan warna kemerahan
Dikutip dari Healthline, gejala Anda akan tergantung pada ukuran gumpalan. Itulah mengapa Anda mungkin tidak memiliki gejala apa pun, atau Anda mungkin hanya mengalami pembengkakan ringan pada betis tanpa rasa sakit yang berlebihan.
Jika bekuannya besar, seluruh kaki Anda bisa menjadi bengkak karena rasa sakit yang hebat.
Tidak umum terjadi pembekuan darah di kedua kaki atau lengan pada saat yang bersamaan. Peluang Anda mengalami pembekuan darah meningkat jika gejala Anda hanya terjadi di satu kaki atau satu lengan.
Gumpalan darah di jantung menyebabkan serangan jantung. Jantung adalah lokasi yang kurang umum untuk pembekuan darah, tetapi masih bisa terjadi.
Gumpalan darah di jantung bisa menyebabkan dada terasa sakit atau berat. Kepala terasa pusing dan sesak napas adalah gejala potensial lainnya.
Sakit perut yang parah dan bengkak bisa menjadi gejala pembekuan darah di suatu tempat di perut Anda. Ini juga bisa menjadi gejala virus perut atau keracunan makanan.
Gumpalan darah di otak juga dikenal sebagai stroke. Gumpalan darah di otak Anda dapat menyebabkan sakit kepala parah dan tiba-tiba, bersama dengan beberapa gejala lain, termasuk kesulitan berbicara atau melihat secara tiba-tiba.
Gumpalan darah yang mengalir ke paru-paru Anda disebut pulmonary embolism (PE). Gejala yang bisa menjadi tanda PE adalah:
- sesak napas mendadak yang bukan disebabkan oleh olahraga
- nyeri dada
- palpitasi, atau detak jantung cepat
- masalah pernapasan
- batuk darah
Mendiagnosis penggumpalan darah hanya dengan gejala sangat sulit. Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC), hampir 50 persen orang dengan DVT tidak memiliki gejala.
Oleh karenanya, menghubungi dokter adalah cara terbaik jika Anda merasa mungkin memilikinya.
"Tanda untuk segera ke dokter, apabila kaki bengkak, apalagi bila yang bengkak cuma sebelah. Kalau gumpalan darah terjadi di pembuluh koroner jantung maka yang terjadi adalah serangan jantung," kata Vito
Selain itu, segera ke unit gawat darurat jika Anda mengalami salah satu gejala berikut:
- sesak napas mendadak
- sakit dada seperti ditekan benda berat, kadang menjalar ke lengan kiri atau disertai keringat dingin
- kesulitan bernapas, melihat, atau berbicara