Terkadang, anak merasa kesulitan mendapatkan buku yang diinginkan. Bisa jadi buku tersebut tidak ada di rumah, atau disimpan di tempat yang sulit terjangkau. Hal tersebut akan membuat anak malas membaca pada saat itu dan kemudian menghindari membaca buku.
Penting bagi orang tua untuk meletakkan buku di area yang mudah diakses anak. Berikan anak Anda akses yang mudah terhadap buku dan bahan bacaan lainnya. Jika diperlukan, Anda bisa memperbarui buku secara berkala agar anak tak jenuh dengan buku yang sama berulang kali.
Jika bosan membaca di rumah, atau kesulitan menemukan bahan bacaan yang sesuai untuk anak, Anda bisa membawanya ke perpustakaan nasional atau perpustakaan di sekitar tempat Anda.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anda bisa membantunya menemukan buku bacaan yang sesuai dengan minat anak, sekaligus juga memperkenalkan perpustakaan kepada mereka.
Mengetahui minat anak bisa membantu Anda menemukan buku yang tepat sehingga anak semakin tertarik membaca buku.
Anda juga bisa mengenalkan banyak genre buku pada anak untuk memupuk rasa penasarannya, seperti buku misteri, fiksi ilmiah, bahkan buku komik.
Setelah selesai membaca sebuah buku, bicarakan dengan anak apa isi buku tersebut dan tanyakan apa yang menjadi favoritnya. Hal itu akan membantu keterampilan anak dalam berbicara dan meringkas informasi. Membaca juga bisa menjadi aktivitas keluarga.
Jadikan rutinitas membaca setiap hari agar anak terbiasa. Sisihkan waktu beberapa jam sehari untuk membaca dengan anak sehingga anak merasa bahwa membaca adalah rutinitas harian yang sulit terlewatkan.
Anda bisa membaca ketika malam hari menjelang tidur, atau di waktu luang pada sore hari setelah selesai bekerja dan berkumpul bersama keluarga.
"Membaca setiap hari bisa membuat anak terbiasa dengan rutinitas membaca sehingga anak akan merasa ada yang kurang jika dalam sehari belum membaca," kata Ratih.